TIPS UNTUK MENJAGA KETAJAMAN DAYA INGAT DI USIA LANJUT
Dengan semakin
bertambahnya usia anda atau di saat anda menjadi lebih tua, apakah anda
menyadari bahwa anda sering menemukan diri anda mencari-cari barang di sekitar
anda, seperti mencari kunci mobil atau kacamata, atau tidak ingat nama tetangga
baru yang baru saja anda jumpai ketika berjalan dengan anjingnya? Itu satu
kenyataan yang bisa membuat frustrasi namun tidak terelakkan. Untungnya ada beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk
membantu anda tetap memiliki memori atau ingatan yang tajam.
“Kebanyakan orang
menjadi sedikit pelupa seiring dengan proses penuaan, tetapi ada beberapa hal
sederhana yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadi makin berkurangnya ingatan dan membantu otak kita untuk belajar dan mengingat lebih baik” Demikian ujar Dr. Anne Fabiny, kepala bagian kesehatan
geriatri di Cambridge Health Alliance
dan menjadi asisten profesor di Harvard Medical School
TIPS UNTUK MENINGKATKAN DAYA INGAT
Dr. Fabiny Menganjurkan hal-hal
sebagai berikut.
·
Ikuti prosedur rutin, seperti
meninggalkan kunci mobil, kacamata, ponsel dan lain-lainnya di tempat yang sama
setiap hari, sehingga menemukan mereka tidak memerlukan kita untuk berpikir.
·
Perlambat dan pusatkan perhatian pada
apa yang tengah kita lakukan untuk memberikan cukup waktu kepada sistim ingatan
di otak kita untuk menciptakan sebuah ingatan yang bertahan lama dan menancap
di otak kita.
·
Hindari multitasking (melakukan
beberapa tugas sekaligus) atau lingkungan yang berisik atau lingkungan yang dapat
mengganggu konsentrasi kita, Ini merupakan kiat yang ampuh untuk tetap memiliki
ingatan yang tajam ditengah-tengah lingkungan masyarakat masa kini yang maunya
serba cepat. Intinya, tidak tergesa-gesa dan fokus pada satu hal.
·
Cukup tidur, mengurangi stres, dan
periksa dengan dokter anda untuk melihat apakah ada di antara obat-obatan anda yang
bisa mempengaruhi memori. Kurang tidur, stress dan obat-obatan merupakan
‘perusak memori’
Apakah ini
sekedar ‘mudah lupa’ atau gejala penyakit Alzheimer?
Apakah anda merasa khawatir kalau-kalau merosotnya memori
itu berarti bahwa anda sedang menuju Penyakit Alzheimer‘s? Anda tidak perlu
khawatir karena kaitannya tidak seperti itu. Suka atau tidak suka, ilmu
pengetahuan menunjukkan bahwa kemampuan untuk mempelajari informasi baru dan daya
untuk mengingat menunjukkan penurunan sekitar usia di atas 50. “Anda tidak lagi
dapat mengingat kembali dan menarik keluar sesuatu dari memori anda secepat
biasanya” kata Dr.Fabiny.
Tapi mudah lupa dapat menjadi persoalan serius jika itu
mulai mengganggu tugas dan kegiatan rutin sehari-hari, seperti misalnya mengelola kesehatan dan masalah keuangan anda.
Semoga bermanfaat,
Wassalam, Mimuk Bambang Irawan.
Jakarta, 28 April 2014
No comments:
Post a Comment