MITHOS DAN FAKTA COVID-19
*1. Pendemi
Corona akan hilang pada musim panas? Jawaban: TIDAK
Pendemi sebelumnya ada dalam semua musim. Ketika
bumi sebelah utara panas, bumi sebelah selatan dingin. Pendemi ini bersifat
global.
*2. Virus
mati pada suhu panas? Jawaban: TIDAK
Penularan virus ini bisa terjadi dimana saja.
Apalagi postingan hoaks yg bilang virus ini mati pada suhu 26-27 derajat
Celcius. Nyatanya daerah tropis, Arab dan Afrika juga kena.
*3. Mandi
air panas bisa mencegah tertular? Jawaban: TIDAK
Tidak ada penelitian ilmiahnya. Lagian mau
bagaimanapun situasi lingkungan, suhu tubuh kita tetap berusaha di kisaran inti
36-37.
*4. Virus
ini bisa menular melalui nyamuk?* Jawaban: TIDAK
COVID19 adalah penyakit respirasi. Bukan melalui
darah. Virus ini ditularkan melalui droplet/cairan yang dipercikkan oleh
seseorang yang terinfeksi ketika batuk/bersin atau setelah mengusap
mulut/hidung.
*5. Hand
atau hair dryers dapat membunuh virus? Jawaban: TIDAK
Hand blower tidak akan berdampak apa-apa terhadap
virus. Malah berisiko menyebarkan patogen lain pada paparan yang lebih luas
akibat angin yg dihasilkannya. WHO rekomendasikan memakai tisu untuk
membersihkan cairan.
*6. Thermal
Scanner bisa deteksi virus?. Jawaban: TIDAK
Thermal scanner hanya mendeteksi adanya peningkatan
suhu. Peningkatan suhu merupakan salah satu tanda adanya infeksi atau demam.
Demam saja belum tentu kamu terinfeksi corona, harus cek ricek lagi.
*7.
Menyemprotkan alkohol dan klorin spray ke seluruh tubuh dapat membunuh virus?
Jawaban: TIDAK
Penyemprotan alkohol pada tubuh tidak dapat
membunuh virus yang sudah ada di dalam. Menyemprot alkohol berlebihan di
permukaan tubuh bisa membahayakan membran mukosa (seperti mulut dan
mata).
*8.
Pemberian vaksin flu dan pneumonia dapat mencegah kita terinfeksi Corona
Jawaban: TIDAK
Belum ada vaksin utk COVID-19, karena virus ini
adalah strain baru dari family coronaviridae. Pembuatan virus bisa memakan
waktu tahunan. Vaksin flu tentu saja tidak berpengaruh pada jenis baru ini.
*9. Sering
membersihkan hidung dgn normal saline dapat mencegah terkena Virus?
Jawaban: TIDAK
Apa itu normal saline? Ya, cairan infus. Cairan
infus bukan cairan desinfektan. Ia cairan steril yang biasa dipake sebagai
cleansing pada perawatan luka. Alias tidak nyambung.
*10. Makan
bawang putih bisa mencegah Corona? Jawaban: TIDAK
Belum ada bukti ilmiah bahwa bawang putih dapat
mencegah penularan COVID. Tapi tidak ada salahnya bagi kita mengonsumsi bawang
putih karena terbukti punya khasiat baik buat daya tahan tubuh.
*11. Antibiotik
dapat mencegah Penularan? Jawaban: TIDAK
Antibiotik fungsinya melawan bakteri, sedangkan
virus dilawan pakai anti-virus
Pencegahan virus hanya menggunakan vaksin,
sedangkan vaksin Corona masih belum ada. Jadi, tak guna beli Amoxicillin untuk
lawan virus ini.
*12. HAND
sanitizer membantu melawan coronavirus Jawaban: YA
Hand sanitizer dengan basis alkohol 60-70% dapat
digunakan untuk mencegah penularan virus. Ingat, syaratnya harus 60-70%, tidak
lebih atau kurang
*13. Merokok
dapat mencegah Corona? Jawaban: TIDAK
Rokok justru memperburuk daya tahan tubuhmu dan
menurunkan prognosis/peluangmu untuk sembuh kalau terinfeksi virus.
*14. Alkohol
lebih baik daripada sabun? Jawaban: LIHAT
DULU
CDC dan WHO lebih rekomendasikan menggunakan sabun
dan air mengalir dulu daripada alkohol/sanitizer. Gunakan sanitizer jika tidak
ada sabun dan air mengalir.
*15. Corona
dapat menular melalui feses/kotoran? Jawaban: MASIH KEMUNGKINAN
Virus ini memang belakangan dapat ditemukan pada
feses. Mencengangkan para ilmuwan. Tapi penularannya lebih utama melalui
saluran nafas yang terinfeksi. Walaupun begitu, menjaga kebersihan itu penting.
Cuci tangan dengan sabun setelah bersihkan popok bayi dan setelah BAB tidak
perlu disuruh kan.
*16. Minum
air dingin/hangat dapat membunuh virus? Jawaban: TIDAK
Meskipun minum air dapat mengurangi gejala serak,
air tidak dapat membunuh virus Corona.
*17. Minum
alkohol, bir, anggur orang-tua, dapat membunuh Corona? Jawaban: TIDAK
Tidak ada penjelasan dan bukti ilmiah untuk ini.
18. Kumur-kumur
air garam dan minum air garam dapat membunuh Corona? Jawaban: TIDAK
Garam memang dikenal sebagai antibakteri alami,
namun tidak terbukti berguna sebagai antivirus. Bisa bedakan kan antibakteri
dan antivirus.
*19. Menahan
napas 10 detik dapat membuktikan terinfeksi Corona atau tidak? Jawaban: TIDAK BENAR
Tidak ada bukti ilmiah dan valid satupun yang
mendukung klaim ini.
*20. Vitamin
C dan suplemen lainnya bisa membantu lawan Corona? Jawaban: HANYA BAGIAN DARI USAHA
Memang betul imunitas yang kuat merupakan salah
satu faktor yang bisa kita gunakan untuk melawan Corona. Tapi fungsinya
mencegah bukan membunuh.
Jadi, makan makanan yang sehat dan buah yang banyak
mengandung vitamin, atau minum suplemen, istirahat yang cukup dan olahraga yang
teratur agar badan kita kuat sehingga tidak gampang sakit atau terkena virus
adalah langkah yang benar. Walaupun belum cukup. Masih ada kombinasi/tambahan
usaha lain agar kita terhindar.
*21. Batuk,
pusing, demam = COVID19? Jawaban: BELUM
TENTU
Kenali dulu tanda dan gejalanya. Bisa influenza
biasa atau DBD. Bisa sakit kepala biasa. Kalau masih batuk ringan dan tubuh
anda cukup kuat, bisa diobati sendiri dulu atau self isolation. Atau segera ke
RS juga langkah yang bijak.
*22.
Pemberlakuan Social Distancing di banyak negara adalah reaksi yang berlebihan?
Jawaban: TIDAK
Setelah Social Distancing, justru terbukti di
banyak negara infeksi virus melanda dan melambat. Cara ini bekerja. Ini
bukanlah reaksi berlebihan. Ini adalah cara kita peduli pada diri sendiri dan
orang lain.
*23.
Kematian karena kecelakaan di jalan raya atau kanker lebih banyak dari
COVID-19? Jawaban: BENAR TAPI BUKAN
ITU MASALAHNYA
Kematian karena kanker atau kecelakaan mobil tidak
menular dan serentak. COVID menular dengan cepat, menimbulkan kematian beruntun,
kepanikan massal dan keguncangan pasar.
Sumber-sumber:
1.
WHO https://t.co/nOdeQ9D9ej
2.
CDC https://t.co/sYudWcOxa1
No comments:
Post a Comment