Okra, juga dikenal sebagai Lady’s fingers, bamia, bhindi atau gumbo, adalah tanaman iklim
tropis dan hangat yang menghasilkan polong hijau yang dapat dimakan. Polong yang
hampir matang dapat dipetik sendiri dan disajikan dalam berbagai cara sebagai
makanan tradisional di berbagai budaya. Okra (Abelmoschus
esculentus) diyakini memiliki
banyak manfaat kesehatan, terutama dengan adanya penelitian yang tengah berlangsung
tentang potensinya untuk membantu mengendalikan diabetes. Kenalilah sayuran
yang populer ini dan belajar bagaimana cara memilih dan menggunakan Okra untuk
mempertahankan nilainya yang kaya akan zat gizi ini.
10 KHASIAT KESEHATAN OKRA BILA DIKONSUMSI
#1. Okra rendah kalori. Polong bamia mengandung hanya 30 kalori per 100 gram dan sering direkomendasikan
sebagai bagian dalam program penurunan berat badan. Ada.
#2. Okra tidak mengandung lemak jenuh atau kolesterol, sehingga tidak
meningkatkan kadar lemak darah.
#3. Okra bisa membantu menstabilkan kadar gula darah dengan cara memperlambat
penyerapan usus. Di bawah ini terdapat rincian lebih lanjut tentang konsumsi okra
dan diabetes. Ada 12 makanan yang mengontrol type 2 diabetes
#4. Okra mengandung banyak serat dan berperan sebagai makanan pencahar
alami yang dapat membantu mencegah
sembelit secara alami. Polong okra kaya akan zat lendir, yang merupakan semacam
cairan kental yang melumasi dinding usus besar dan membantu buang air besar. Serat
okra juga merupakan bahan makanan bagi bakteri usus yang berguna (probiotik)
dan membantu mempertahankan keseimbangan pH dalam pencernaan anda.
#5. Okra kaya vitamin A dan berbagai antioksidan - polong hijaunya mengandung beta-carotene,
lutein dan xanthine, yang bersama-sama dengan vitamin A membantu menjaga
penglihatan yang baik dan menjaga kulit anda segar dan sehat. Okra berkaitan
dengan pencegahan katarak dan bagus untuk mencegah bintik-bintik dan jerawat
#6. Karena mengandung banyak antioksidan dan serat, ada juga yang
menghubungkan okra dengan pencegahan kanker, terutama pencegahan kanker usus. Ada
beberapa
langkah yang dapat mengambil untuk mencegah kanker usus dan terdapat 14
makanan yang dapat melindungi terhadap perkembangan kanker selain okra.
#7. Okra merupakan sumber yang kaya sumber vitamin C, sehingga
membantu kekebalan tubuh. Okra telah dihubungkan dengan pencegahan batuk dan
pilek. Sejak vitamin C juga bertindak sebagai anti-radang, okra dapat digunakan
untuk mengurangi gejala asma di samping 10
pengobatan alami untuk asma.
#8. Okra berisi folat – setiap 100
gram okra memberikan sekitar 22 % kebutuhan harian folat yang dianjurkan. Asam
folat sangat penting dalam awal periode pra-konsepsi dan selama kehamilan serta
membantu mencegah terjadinya cacat kelahiran. Makanan yang mengandung folat juga
bisa membantu untuk membersihkan paru-paru anda.
#9. Okra
adalah sumber mineral yang baik, termasuk zat besi,
kalsium, magnesium dan mangan .
#10. Okra mengandung vitamin K, yang sangat penting untuk kesehatan tulang
dan memainkan peran utama dalam pembekuan darah.
RISET OKRA DAN DIABETES
Yang sangat menarik adalah riset tentang potensi okra dalam pengobatan
diabetes. Sejauh ini penelitian telah dilakukan hanya pada hewan percobaan
sehingga terlalu dini untuk menarik kesimpulan, namun temuan awal menunjukan
hasil yang menjanjikan.
#. Pada 2011 yang lalu, para peneliti menguji okra pada tikus dengan
diabetes (diterbitkan dalam ISRN Pharmaceutics). Polong-polong okra tersebut direndam dalam
air kemudian cairan ini diberikan kepada satu kelompok, sementara kelompok
kontrol menerima larutan Na-carboxymethylcellulose (CMC - selulosa gum; satu turunan
selulosa yang sering digunakan sebagai pengental). Hasilnya menunjukkan bahwa Okra membantu mengurangi penyerapan glukosa dan menurunkan
tingkat gula darah pada tikus.
#. Suatu penelitian lain terhadap tikus juga dilakukan di tahun 2011 menunjukkan
hasil yang serupa (diterbitkan dalam the Journal of Pharmacy and Bioallied Sciencies). Kali ini tikus telah diberi makan bubuk biji
okra dan ekstrak kupasannya selama 28 hari. Suatu pengurangan yang signifikan terjadi
pada tingkat gula darah dibandingkan
dengan tikus yang tidak menerima bubuk biji okra. Bubuk biji okra ternyata
menghasilkan pengurangan yang lebih tinggi pada gula darah dibandingkan dengan
pengurangan oleh ekstrak kupasannya, dan ditetapkan bahwa bahkan dosis tinggi tetap
aman untuk tikus (dosis sebesar 2.000 miligram per kilogram telah digunakan). Selain
itu, para ilmuwan mencatat bahwa okra membantu mengurangi kadar lemak yang
tinggi dan selain itu profil lemak mendekati angka normal kembali.
BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN BAGI PENDERTA DIABETES
Para peneliti mengamati satu faktor penting
saat melakukan penelitian Okra pada tikus dengan diabetes. Ternyata Okra memang
dapat memperbaiki angka glikemik, namun tidak boleh
diberikan bersama-sama dengan Metformin Hidroklorida, karena okra mengurangi daya penyerapan
metformin. Metformin diminum oleh banyak pasien penderita diabetes untuk
menjaga agar kadar gula darah tetap dalam kendali, Jadi sangatlah penting untuk
tidak menghambat fungsi metformin sampai ada hasil penelitian tentang okra yang
lebih konklusif
Selain itu, bila anda menderita diabetes dan
kemudian minum metformin, makan okra dalam jumlah yang banyak justru akan
meningkatkan kadar gula darah. Oleh karenanya bila ingin mengkonsumsi okra,
sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter anda.
CARA MENGGUNAKAN OKRA
Buah berserat sepanjang 5 – 15 centimeter paling bagus bila
dimakan selagi segar pada saat belum matang betul atau mendekati matang. Bila
anda membeli polong Okra yang tidak buru-buru dipetik sehingga terlalu matang,
okra akan mengeras dan rasanya menjadi tidak enak. Hindari menggunakan yang
sudah keriput atau kering serta terdapat bercak pucat dan terbelah
Bila mungkin, santaplah buah ini pada hari anda membelinya. Okra
juga dapat disimpan dalam kulkas selama 1 – 2 hari.
Cucilah bersih polong okra sebelum menggunakannya, untuk
membersihkan kemungkinan adanya kontaminasi pstisida atau bahan kimia lainnya.
Cucilah dengan air dan sabun untuk sayuran dan buah-buahan. Atau anda dapat
membersihkan pestisida pada sayuran dan buah-buahan dengan campuran alami yang
saya tulis dalam artikel “Cara
Mudah Membersihkan Pestisida Pada Sayuran dan Buah-Buahan”
Ada juga yang memilih untuk memotong kedua ujung Okra, sedangkan
yang lain menggunakan buah yang utuh tanpa dipotong. Anda dapat mengirisnya
sesuka anda dan gunakan dalam berbagai resep-resep Afrika, Timur Tengah,
Karibia atau Asia
Semoga bermanfaat.
Wasallam, Mimuk Bambang Irawan
Bekasi, 28 Oktober 2015
Okra ini apakah tumbuhan yang sdh lama ada di Indonesia? Saya beberapa kali mengkonsumsi dalam bentuk sayur di Timur Tengah....terimakasih
ReplyDelete