Saturday, December 12, 2020

JANGAN MENUNDA

Baru saja mulai... tahu-tahu sudah jam 6 sore

Baru saja hari Senin... tahu-tahu sudah hari Jum’at

... dan bulan telah berlalu

... dan tahun telah berlalu

... dan tahun ini juga akan segera berlalu

... dan seluruh 40, 50, 60 tahun kehidupan kita telah berlalu

... dan kita sadari bahwa kita telah kehilangan orang tua, teman-teman.

... dan kita sadar bahwa sudah terlambat untuk kembali

 Jadi... biarkanlah kita mencoba untuk menikmati waktu yang masih kita miliki

Biarkanlah kita tidak berhenti mencari kegiatan yang kita sukai

Biarkanlah kita memberikan sedikit warna pada hal-hal yang abu-abu

Biarkanlah kita mentertawakan hal-hal kecil dalam kehidupan kita sebagai pelipur lara

Dan kita tetap harus menikmati waktu kini yang masih kita miliki dengan tenteram. Biarkan kita mencoba  untuk menghilangkan “nanti”

Akan kulakukan nanti

Akan kukatakan nanti

Akan kupikirkan ulang nanti

Kita membiarkan semuanya “nanti” seolah-olah waktu nanti itu milik kita

Karena yang tidak kita pahami adalah bagaimana:

Nanti setelah kopi menjadi dingin

Nanti setelah prioritas berubah

Nanti setelah kharisma memudar

Nanti setelah kesehatan kita akan menurun

Nanti setelah anak-anak akan menanjak dewasa

Nanti setelah orang tua menjadi lansia

Nanti setelah kesepakatan terlupakan

Nanti setelah hari berganti malam

Nanti setelah hidup berakhir

Lalu seringkali semuanya itu terlambat

Jadi, janganlah menunda menunggu nanti

Padahal sementara itu kita bisa kehilangan momentum terbaik, pengalaman terbaik, teman-teman terbaik, keluarga terbaik...

Hari adalah hari ini.... waktunya adalah sekarang

Kita tidak lagi berada pada usia dimana kita dapat memperkenankan penundaan sesuatu yang harus segera dikerjakan.

Marilah kita tengok sebentar apakah anda punya waktu untuk membaca tulisan ini dan sesudah itu membagikannya

Atau mungkin anda akan menundanya untuk “nanti” dan takkan pernah membagikannya

Terjemahan tulisan: Bron Norché Lyly

Gezien bij Je suis maman

Sumber: Maggy Amidi

No comments:

Post a Comment