JAGALAH KESEHATAN KAKI ANDA

JAGALAH KESEHATAN KAKI ANDA

Anda menginginkan kaki yang sehat? Jagalah berat badan anda pada tingkat yang sehat!

Memiliki kelebihan berat badan dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, mulai dari tekanan darah tinggi dan penyakit jantung, sampai artritis (radang persendian), batu empedu dan sesak napas kala tidur. Itu juga dapat berkontribusi langsung pada permasalahan kaki dengan dua cara.

Pertama, kelebihan berat badan berkontribusi pada penderitaan masalah struktural kaki yang umum seperti nyeri tumit dan radang sendi. Setiap penyakit kaki akan semakin menyakitkan dengan bertambahnya berat anda yang harus ditopang oleh kedua kaki.

Kedua, kelebihan berat meningkatkan kemungkinan Anda untuk mengembangkan atherosklerosis, sirkulasi darah yang buruk dan diabetes yang kesemuanya dapat merusak kaki anda.

Jika anda berurusan dengan sakit kaki, dokter anda akan merekomendasikan obat atau terapi fisik. Tetapi jika sakit kaki memperlambat gerakan anda dan anda juga memiliki kelebihan berat badan, maka penurunan berat badan dapat banyak membantu meringankan langkah anda.

Tak ada satupun jenis diet tunggal dapat menjamin anda akan menjadi lebih ramping. Namun tiga strategi di bawah ini dapat membantu menurunkan berat badan anda:

#1 – Aktiflah secara fisik. Jadwalkan melakukan aktivitas fisik yang berat (seperti berenang cepat) selama minimal 30 menit atau aktivitas moderat (seperti berjalan cepat) selama satu jam perhari. Jika anda ingin menurunkan berat badan lebih cepat lakukan lebih sering. Namun lindungi kaki Anda dengan sepatu yang memiliki bantalan kaki yang baik. Latihan fisik tidak hanya membakar kalori, tetapi juga membangun massa otot atau setidaknya mencegah mengecilnya otot.

#2 – Gunakan rencana makan yang tepat untuk anda. Para ahli gizi di Harvard School of Public Health menekankan untuk membatasi asupan karbohidrat olahan (seperti roti putih) dan tambahan gula (seperti minuman ringan, permen, cookies). Sebaliknya, memilih biji-bijian dan memperbanyak buah-buahan dan sayuran. Kurangi makan daging, terutama daging olahan. Gunakan minyak zaitun dan minyak nabati lainnya bukan mentega (butter), margarin, minyak pangan (hidrogenasi), dan sumber-sumber lain lemak jenuh dan lemak trans.

#3 - Jadilah pemakan yang defensif. Belajarlah untuk berhenti makan sebelum merasa kenyang. Bila makan di restoran, hindari porsi yang besar, berbagilah pesanan makanan, atau pilihlah hidangan pembuka dan salad, bukan hidangan utama. Berbagilah hidangan penutup atau tidak memakannya sama sekali. Carilah kalori yang tersembunyi: misalnya, segelas 8-ons cola mengandung 100 kalori. Begitu juga dengan jumlah yang sama untuk jus jeruk (meskipun itu lebih sehat karena memiliki kandungan nutrisi lebih banyak). Akan lebih baik untuk terutama minum air atau air soda, yang tidak mengandung kalori sama sekali.

Semoga bermanfaat.

Wasallam, Mimuk Bambang Irawan
Jakarta, 19 Agustus 2014