MENGURANGI STRESS, MENURUNKAN
HIPERTENSI
Kita tidak dapat ‘melihat’
tekanan darah atau merasakannya, oleh karena itu anda mungkin bertanya-tanya
mengapa tulisam sederhana ini sangat penting. Jawabannya adalah bahwa ketika
tekanan darah kita tinggi, jantung kita akan bekerja lembur untuk memompa darah
ke seluruh tubuh kita. Pekerjaan tambahan ini dapat mengakibatkan kelemahan otot
jantung dan potensi kerusakan organ yang dilalui aliran darah. Arteri atau pembuluh
darah kita juga terkena imbas pada hipertensi. Debaran aliran darah tanpa henti
terhadap dinding arteri menyebabkan pembuluh menjadi keras dan sempit, berpotensi
menyebabkan kita terkena stroke, gagal ginjal, dan penyakit kardiovaskular.
Gaya hidup sehat, yakni
tidak merokok, tidak kelebihan berat badan, menyantap makanan yang bergizi, dan
berolah-raga secara teratur adalah landasan untuk mencegah dan mengobati
hipertensi.
Perubahan gaya hidup
penting lain yang dapat membantu menurunkan tekanan darah adalah Mengelola Stress (Stress Management). Apakah ini terlalu indah untuk menjadi
kenyataan? Ternyata tidak! Tekanan darah akan turun kalau kita melatih diri
untuk melakukan respon relaksasi, bahkan ketika hanya bernapas dalam-dalam
selama beberapa menit untuk menenangkan tubuh kita. Latihan melakukan respon
relaksasi secara teratur dapat membantu kita memperoleh keuntungan jangka panjang
Ada banyak cara untuk mempraktekkan
respon relaksasi. Teknik ini meliputi fokus pernapasan; pemindaian tubuh (body
scan); pencitraan terpandu (guided imagery); meditasi kesadaran diri (mindfulness
meditation), yoga, tai chi, dan qi gong; dan bahkan berdoa berulang-ulang.
Kuncinya adalah untuk menemukan metode yang kita rasakan paling nyaman yang
membuat latihan pengurangan stres ini menjadi bagian dari rutinitas kita.
Bagi beberapa orang, pengobatan
– disamping perubahan gaya hidup – diperlukan untuk menurunkan tekanan darah ke tingkat yang
sehat. Meskipun demikian, manajemen stres dapat menjadi tambahan yang
bermanfaat. Pada kenyataannya, percobaan terkontrol secara acak yang dilakukan
pada orang dewasa yang lebih tua menunjukkan bahwa program respon relaksasi selama
8-minggu ditambah dengan teknik-teknik manajemen stres lain akan mengurangi
jumlah penggunaan obat pada beberapa peserta yang memerlukannya untuk
mengendalikan tekanan darah mereka.
Untuk mempelajari lebih
lanjut tentang bagaimana stres mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan kita,
dan untuk mengetahui cara praktis dan efektif untuk mengelola stres dalam hidup
kita, silahkan membeli Stress Management: Approaches to preventing and reducing stress
(Stress Management: Pendekatan-pendekatan
untuk mencegah dan mengurangi stress), satu laporan kesehatan khusus dari
Harvard Medical School
Informasi lain tentang Stress Management di link ini: http://mimukbambangirawan.blogspot.com/2012/04/13-tips-mengatasi-stress.html
No comments:
Post a Comment