TEORI JERUK NIPIS
Saya ada sedikit percobaan. Kita bermain imajinasi.
Bayangkan ada sebuah Jeruk Nipis berwarna hijau agak kuning. Lalu Jeruk
tsb anda potong jadi dua. Kemudian pegang salah satunya dan peras. Sampai
tetesannya mengucur
Apa yg anda rasakan ? Asam bukan ?
Setiap tetesannya membuat anda menelan
ludah. Kalau imajinasi anda
kuat sekarang anda sedang menelan air liur, saking asamnya betul?
Padahal jeruknya tidak ada, tapi rasa
asamnya terasa hingga anda harus menelan ludah.
Jika anda merasakan kejadian serupa itu,
maka itulah yang disebut TEORI JERUK
NIPIS
Bahwa tubuh manusia dirancang untuk
merespon apa yang dibayangkan. Apa yang dipikirkan itulah yang jadi kenyataan. Sehingga jika kita sedang menghadapi masalah, lalu kita berpikir yang
aneh-aneh. Maka yang terjadi biasanya tubuh akan drop. Kemungkinan jatuh sakit, bahkan depresi.
Padahal semua kekhawatiran itu belum
tentu terjadi. Kita sebenarnya sedang “meneteskan jeruk nipis” di kehidupan kita. Semakin banyak
tetesannya semakin berat masalahnya
Kuncinya ada dalam pikiran
Jika air liur saja bisa dipancing hanya
dengan memikirkan sebuah jeruk, maka sebetulnya masalahpun bisa diatasi dengan
permainan pikiran
Maaf….
Coba anda perhatikan orang yang memiliki
kelainan jiwa. Secara fisik mereka sehat, namun mereka hidup
di dunia yang berbeda Mereka menciptakan dunianya sendiri. Jeruk
Nipis yang mereka teteskan terlalu banyak, sehingga muncul lawan bicara yang
begitu nyata. Lawan yang bisa diajak bicara
Sekarang ubah mindset anda.
Jika didera masalah bertubi-tubi,
anggaplah itu “proses membuat pondasi”. Bahwa Allah hendak membangun Hotel berlantai
100...
Bayangkan sebuah proyek Hotel dengan
tinggi 100 lantai. Pondasinya pasti dalam sekali dan kuat sekali.
Dan pengerjaannya pun pasti lama. Jika pondasinya selesai dia akan mampu menopang
beban hingga 100 lantai sekalipun.
Allah tidak iseng memberi kita
masalah. Allah ingin kita kuat bukan ingin kita sekarat. Maka berhati-hatilah dengan pikiran anda.
Berbaik sangkalah maka kehidupan pun akan
membaik. Berfikir baik dan berbuat baik terhadap orang
lain menjadikan kita awet muda dan hidup bahagia
Hindari berpikir buruk dan negatif
tentang diri sendiri, orang lain atau apa saja.
BE A POSITIVE THINKER AND DOER
Selamat pagi untuk semua
No comments:
Post a Comment