Muhammad
Ali Menjawab
Pertanyaan seorang anak tentang apa yang akan dilakukannya
ketika ia pensiun dari bertinju, Muhammad Ali menjawabnya sebagai berikut:
"Hidup ini singkat. Berapa tahun kau habiskan untuk tidur,
untuk bersekolah, melakukan perjalanan, menonton film, televisi, berolahraga,
dll. Ketika kau sibuk mengurus keluarga dan anak-anakmu, tahu-tahu usiamu sudah
60 tahun. Padahal SEMUA yang kau lakukan itu bukan milikmu. Aku pernah
bercerai. Keempat anakku kini memanggil bapak pada lelaki lain dan mereka tak
pernah mengunjungiku lagi. Anak dan istrimu bukanlah milikmu". (Para
penonton yang tersorot kamera terlihat terkesima)
"Lalu apa yang akan kulakukan setelah pensiun? Get
ready to meet God. Bersiap menemui Tuhan. Kita semua akan mati, kapan
pun tanpa kita tahu saatnya. Tuhan tidak peduli kau mengalahkan Joe Frazier
atau George Foreman. Tuhan ingin melihat apa yang kau lakukan pada sesama. Yang
paling penting dalam hidup adalah ketika kau mati apakah kau masuk surga atau
neraka. Aku begitu takut masuk neraka. Mungkin saja aku membunuh atau merampok
orang. Barangkali polisi tak dapat menangkapku, tapi ketika aku mati ada yang
mencatat semua perbuatanku dan aku tak bisa mengelak. Jadi apa yang akan aku
lakukan? Bersiap menemui Tuhan dan berharap masuk ke surgaNya. Faham?"
Note: Uraian ini dikatakan oleh Muhammad Ali pada saat usianya
baru 35 tahun dan masih di puncak kejayaannya. Ketika ia mulai terkena penyakit
Parkinson, ia berkata, "Hidup ini adalah ilusi. Aku menaklukkan dunia tapi
tak membuatku puas. Tuhan memberikan penyakit ini untuk mengingatkanku bahwa
aku BUKANLAH nomer satu melainkan DIA.
No comments:
Post a Comment