Tolong Diviralkan agar
Masyarakat Tahu bahwa Presiden beri Payung Hukum
Presiden
RI Bpk Jokowi tentang : Bantuan Sosial Dampak Pandemi Corona COVID-19 Khususnya
Masyarakat yg Tergolong Tidak Mampu:
Presiden
Ir H Joko Widodo menegaskan kepada seluruh rakyat Indonesia yang ada di
berbagai provinsi, khususnya di pedesaan, kampung-kampung, pelosok-pelosok
harus bersatu padu untuk membantu masyarakat yang sekarang ini banyak tidak
mendapatkan bantuan dari kepala daerahnya.
”Saya banyak mendengar dan melihat tentang
orang-orang yang tidak mendapatkan bantuan dari kepala daerah, dengan alasan
tidak ada data lengkap mengenai penduduk,” ungkap Presiden.
Dikatakan
lagi oleh Presiden, ”yang lebih
memprihatinkan, saya kecewa kepada orang-orang yang sudah memanfaatkan situasi
Covid-19.”
Banyak
warga yang tidak mendapatkan bantuan hanya gara-gara sebagian orang
memanfaatkan Hak orang lain.
Presiden
menegaskan kembali, ”Saya tahu dan saya
mengetahui, hal ini pasti terjadi. Makanya untuk rakyat yang tidak mampu yang
tidak mendapatkan hak-haknya, harap bergotong-royong bersatu saling membantu
agar orang yang telah menggunakan sembako tidak digunakan seenaknya. Kalau
tidak kebagian cepat melakukan tindakan, karena bantuan ini dari Pemerintah Pusat.
Sudah jelas sekian Triliun uang untuk bantuan sudah dimasukkan ke daerah
masing-masing”
”Dan saya tidak mau lagi ada dana-dana untuk rakyat
malah dibagikan ke orang-orang yang mampu, harus bisa diratakan, jangan hanya
untuk orang terdekatnya,” tegas Presiden.
”Ingat ‼‼ mau itu RT, RW, Lurah/Kades,
Bupati, Wali Kota, Gubernur, kalau ada penyalahgunakan sembako dari pemerintah
pusat maupun dana desa untuk seluruh rakyat yang tidak mampu, dan
bantuan-bantuan tidak disalurkan tepat sasaran, saya tegaskan sekali lagi: akan
saya Hukum Seumur Hidup.”
“Sesuai hukuman para Koruptor dan para Korupsi!,” tegas Presiden.
Lebih
jauh Presiden menuturkan, "kemarin
saya banyak pengaduan dari rakyat yang ada di desa-desa, yang katanya sembako
dari pemerintah pusat nyampai ke RT/RW ke lurah/ kepala desa, tapi banyak yang
tidak mendapatkan. Malah banyak yang mendapatkan justru yang orang mampu, yang
tidak mampu malah tidak mendapatkan.”
”Saya tegaskan sekali lagi, untuk rakyat yang tidak
mendapatkan bantuan harap segera melapor, jangan takut-takut ‼‼ Kalau kalian
takut sendiri melapor, boleh ke sesama warga yang tidak mendapatkan bantuan
juga bersatu untuk melaporkan hal ini demi kemanusiaan dan pemerataan seluruh
rakyat Indonesia,” ucapnya.
”Jangan cuma bisanya teriak-teriak ini dan itu,
tapi nyali melapor saja tidak ada. Sudah tahu itu sudah melanggar hukum malah
pada diam saja,” pinta Presiden.
“Dan yang disalahkan terus menerus
pemerintah Pusat . Padahal dari pemerintah pusat sudah jelas menggelontorkan
dana-dana buat pemerataan seluruh rakyat Indonesia. Itu sudah disalurkan ke
setiap provinsi, dan bukan dana sedikit.”
https://www.jayantaranews.com/2020/04/55336/
Tolong
viralkan
No comments:
Post a Comment