Wednesday, August 29, 2018

KENAPA HARUS SERING PUL-KUMPUL BERSILATURAHMI

KENAPA HARUS SERING PUL-KUMPUL BERSILATURAHMI
Kenapa kita harus sering berkumpul? Terutama yang sudah berusia 40 s/d 75 tahun ke atas...
KOMPAS.com
Berbahagialah Anda yang memiliki banyak teman dan sahabat dan sering berkumpul, bersilaturahmi
Pasalnya, beberapa penelitian terbaru menemukan bukti bahwa menikmati kehidupan sosial yang aktif dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Para ilmuwan percaya bahwa menghabiskan sebahagian waktu dengan teman atau sahabat alias pul-kumpul akan membuat hidup lebih sehat secara mental dan fisik 
Berikut adalah lima (5) alasan ilmiah yang menunjukkan pengaruh kehadiran seorang atau beberapa teman dalam rangka silaturahmi pada tingkat kesehatan seseorang :
1) Silaturahmi Mengurangi resiko demensia
Memiliki kehidupan sosial yang sangat aktif dapat mengurangi resiko penyakit Alzheimer yang cukup besar sekitar 70 persen, menurut temuan baru yang diterbitkan dalam Journal of International Neuropsikologi Society.
2) Silaturahmi Membuat Anda tetap fit
Penelitian terbaru dari para peneliti Australia yang diterbitkan dalam International Journal of Behavioral Nutrition dan Aktivitas Fisik menemukan bahwa teman atau sahabat memiliki pengaruh langsung pada tingkat aktivitas fisik dan kebiasaan makan.
3) Silaturahmi Mempertajam Otak Anda
Untuk menjalin komunikasi yang baik dengan teman-teman melalui 'instant messaging' atau media jejaring sosial akan mendorong fungsi kognitif Anda. 
Ini seperti memecahkan teka-teki silang, menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ahli dari University of Michigan, USA.
4) Silaturahmi Meningkatkan kesehatan jauh lebih baik
Memiliki hubungan yang saling mendukung dapat menunda proses penuaan. 
Penelitian terbaru dari Brandeis University menemukan bahwa jaringan sosial yang kuat - terutama bila dikombinasikan dengan latihan fisik - dapat menunda penurunan kesehatan hingga sepuluh tahun.
5) Silaturahmi Membuat Hidup lebih lama
Hubungan yang kuat dengan teman-teman dan keluarga dapat meningkatkan peluang Anda untuk bertahan hidup hingga sekitar 50 persen, menurut penelitian terbaru oleh para ilmuwan dari Universitas Brigham Young.     
6. Silaturahmi Membuat Anda Berjiwa awet muda              
Lebih banyak bersosialisasi dengan teman atau sahabat ('keep relationship)' membuat kita tetap punya jiwa muda atau semangat muda walaupun umur terus bertambah.
Semoga bermanfaat ...pool kommpooll.... hayo pul-kumpul…

Saturday, August 25, 2018

KENAPA 2019 MAU GANTI PRESIDEN?

KENAPA 2019 MAU GANTI PRESIDEN?
Kenapa pada ngebet mau ganti Presiden!!!!!!
Ini jawabannya
Jokowi Akan Sita 7000 Triliyun Lebih, Hasil Dari Kejahatan Yang Disimpan di Swiss, Makanya Harus Ganti Presiden
Pendanaan uang segar untuk membangun Indonesia akan segera terwujud kembali. Pemerintahan Joko Widodo sangat luar biasa dalam menjalin bilateral dengan dengan didunia. Yang dulunya dibiarkan oleh rezim sebelumya sekarang dibongkar, diangkat dan ditarik ke Indonesia.
Negara Swiss adalah Negara yang menggunakan system TAX HEAVEN namun bisa ditaklukan oleh Seorang JOKO WIDODO berkat kecerdasannya.
Pemerintah Indonesia dan Swiss sudah mengadakan perundingan ekonomi yang saling menguntungkan. Dalam perundingan tersebut disepakati membekukan dan menyita para pelaku kejahatan, termasuk koruptor di kedua negara.
Dalam perjanjian kesepakatan kedua pemerintah adalah mengembalikan aset pelaku kejahatan kerah putih kepada negara Indonesia dan Negara Swiss.
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memperkirakan, sedikitnya ada 84 WNI memiliki rekening gendut di bank Swiss. Nilainya mencapai kurang lebih US$ 195 miliar atau sekitar Rp 2.535 triliun (kurs Rp 13.000 per US$). Jauh di atas belanja negara dalam APBN 2016 sebesar Rp 2.095,7 triliun yang dilansir Thejakartapost.com
“Kami sepakat untuk memulai rencana negosiasi Mutual Legal Asisgment (MLA). Pada April nanti tahap pertama negosiasi MLA akan dilaksanakan dan kami sepakat untuk mendorong agar agreement MLA itu bisa ditandatangani tahun ini” ucap Menlu Retno dalam pernyataan bersama dengan Menlu Burkhalter pada 16/3 di kantor Kementerian Luar Negeri Indonesia, Jakarta.
Retno menambahkan bahwa perjanjian ini sangat penting khususnya bagi Indonesia. Sebab, dengan perjanjian ini harta dan aset para pelaku kejahatan yang dilarikan ke Swiss bisa disita untuk negara.
“Bagi Indonesia kerjasama MLA sangat penting karena persetujuan itu menjadi dasar menyita, membekukan, dan mengembalikan aset para pelaku kriminal” imbuh Retno.
Retno melanjutkan, kerjasama ini juga akan menjadi sinyal bagi dunia internasional bahwa Indonesia dan Swiss memiliki komitmen kuat dalam menanggulangi kejahatan lintas negara.
Selain membahas MLA, kedua Menlu ini juga membahas soal penguatan kerjasama bilateral dan ekonomi kedua negara, termasuk salah satunya adalah peningkatan ekspor kakao ke Swiss.
Kesepakatan itu disampaikan dalam pertemuan antara Menteri Luar Negeri Swiss, Didier Burkhalter, dengan Menteri Luar Indonesia, Retno Marsudi, di Jakarta
Pantesan anjing-anjing pada mengonggong, karena makanannya mau disita.

Tuesday, August 21, 2018

KARTEL

KARTEL
Sehabis nonton film Narcos Mexico, baru terang dalam pikiran saya bagaimana kartel itu bekerja..
Film seri produksi Netflix itu menceritakan tentang seorang bernama Felix Gualardo yang membangun ladang ganja seluas 400 hektar dan bekerjasama dengan para "plaza" yaitu bos-bos di berbagai daerah. Dia memasok dan membangun jalur distribusi melalui para bos-bos itu. 
Dengan bersatunya mereka menguasai pasar Meksiko dan Amerika, maka tidak ada lagi persaingan harga. Harga produksi ganja yang hanya 30 ribu per gram misalnya, mereka jual dengan harga 300 ribu. Tidak ada yang bisa mengalahkan mereka, karena begitu kuatnya jaringan itu. Pemasok kecil yang tidak bekerjasama dengan mereka bisa dipastikan hancur, bangkrut atau bahkan mati.
Dari sini saya bisa memahami betapa sulitnya pemerintahan Jokowi memerangi kartel pangan, pupuk, migas bahkan sampai tanah. Kartel menguasai pemerintahan dengan menggaji para pejabat korup di istana bahkan para Gubernur daerah. Kartel di Indonesia sudah berdiri puluhan tahun lamanya, begitu juga para pejabat yang ada.
Jadi kita juga harus memahami, mengapa harga daging kita lebih mahal dari banyak negara lain. Itu karena rantai panjang dan rumit proses daging yang sudah dikuasai kartel berpuluh tahun lamanya. Kartel menguasai mulai makanan ternak, penjagalan sampai distribusi. Dan mereka menentukan harga seenaknya mereka untuk mendapatkan keuntungan berlipat-lipat.
Sejak dulu senjata pemerintah untuk menstabilkan harga adalah dengan impor. Jika harga pangan melonjak, pemerintah terpaksa harus mendatangkan barang dari luar berharga murah untuk perang harga dengan kartel. Tapi ketika impor juga dikuasai para kartel yang terjadi malah impor-impor itu hanya mendukung keuntungan kartel saja.
Berapa keuntungan kartel dari pangan?
Waw, tidak main-main. Sebagai contoh dari bawang putih saja, kartel mendapat keuntungan 19 triliun rupiah pertahun. Bayangkan jika digabungkan dengan keuntungan beras, daging, cabe dan lain-lain. 
Begitu kuat dan kayanya jaringan mereka, mereka bisa menjatuhkan pemerintahan suatu negara. Seperti misalnya, mereka menaikkan harga beras di seluruh negeri supaya orang berdemo. Atau mereka menjatuhkan harga cabe di seluruh negeri, supaya petani yang demo.
Selain masalah pangan, kartel juga bermain di pertanahan. Sebagai contoh ketika pemerintah menetapkan rencana pembangunan jalan tol di ruas-ruas tertentu, maka serentak harga tanah di sekitar yang akan dilalui pembangunan dibeli oleh kekuatan kartel besar dengan harga murah dari pemilik tanah dan dijual dengan harga sangat tinggi kepada pemerintah.
Jadi paham kan kenapa jalan tol seperti Bocimi (Bogor, Ciawi, Sukabumi) yang baru diresmikan hari ini, sebenarnya sudah ditetapkan sejak tahun 1997, tetapi baru dibangun tahun 2015 sesudah BUMN atas perintah Jokowi mengakuisisi saham tol. 
Dan dengan pintarnya ia mengambil jalur-jalur baru sehingga tidak melewati jalur yang dirancang sejak lama dengan harga tanah yang melambung karena dikuasai kartel.
Kartel akan mati dengan sendirinya jika pemerintahan bersih, karena yang bisa melawan kekuatan kartel hanyalah pemerintahan yang tidak korup. Dan untuk membersihkan pemerintahan kita yang berpuluh tahun korup ini bukan waktu yang sebentar karena sudah mengakar.
Itulah kenapa kita harus mendukung Jokowi untuk menuntaskan kepemimpinannya satu periode lagi, sebab perjuangan dia melawan kartel di segala bidang jauh dari selesai. 
Jika Jokowi tidak terpilih lagi, maka yang rugi bukan dia karena dia pasti akan dengan senang kembali menjadi orang biasa. Yang merugi adalah Indonesia karena akan kembali dirampok habis-habisan dan dibonsaikan supaya tidak tumbuh besar yang mengancam dominasi negara tetangga yang sudah mapan duluan seperti Malaysia dan Singapura..
Para kartel ini tidak perduli apakah negeri ini pecah atau dijajah, karena buat mereka uang dan kekuasaan adalah hal yang utama.
Seruput dulu kopinya.. 
Denny Siregar

Friday, August 17, 2018

KAPOK ROKOK JILID 2

KAPOK ROKOK JILID 2
Tadi malam selesai dari acara ngobrol bareng beberapa hipnoterapis Jabodetabek, saya pulang naik commuter line disambung gocar dari stasiun ke rumah. Saya memilih gocar, selain karena sudah lewat tengah malam juga karena rintik hujan masih membasahi sepanjang jalan menuju ke rumah. Dan saya tidak heran ketika sang driver, sebut saja Kang Nas, bertanya apa pekerjaan saya, menilik baju yang saya kenakan. Kali ini saya hanya memakai celana pendek, t shirt hitam dan blangkon hitam berkuncir. 
"Dari kerja atau main nih Pak?", Kang Nas mencoba mencairkan suasana malam itu. 
"Main sambil kerja", jawab saya sekenanya
"Maksudnya Pak?" 
"Ya kerja saya memang main" 
"Dapat duit Pak?" 
"Alhamdulillah, selama ini saya tidak pernah kekurangan duit Kang" 
"Lha emang apa kerjaannya Pak?" 
"Saya seorang terapis Kang" 
"Ooo pantes, nyantai banget ya Pak? Apa saja yang bisa diterapi Pak?" 
"Macem-macem Kang. Mulai dari kecanduan rokok, fobia, insomnia, sampai gay juga pernah saya terapi" 
"Bisa bantu berhenti merokok Pak? Eh, saya pingin dong" 
"Serius?" 
"Iya Pak. Dari dulu saya ingin berhenti merokok, tapi sulit banget. Saya sering kepikiran sendiri, ngapain sih duit kok dibakar-bakar. Mending untuk beli susu atau beras" 
"Baik Kang Nas, Anda sudah punya modal yang lumayan kuat untuk berhenti merokok. Kalau boleh tahu apa niat baik Anda merokok?" 
Untuk pergaulan sih Pak" 
"Betul, untuk pergaulan. Pertanyaan saya kenapa merokok yang dijadikan sarana pergaulan tadi? Kenapa tidak gigit daun, atau ngisepin batu gitu?" 
Sejenak Kang Nas termangu. Dia tidak paham maksud pertanyaan saya. 
“Baik Kang Nas, pertanyaannya saya ganti. Makanan apa yang paling Anda suka?” 
“Ikan asin” 
“Kenapa?” 
“Ya suka aja” 
“Kalau disuruh memilih dengan telur dadar, Anda memilih apa?” 
“Tetep ikan asin Pak” 
“Kenapa?” 
“Ya karena enakan ikan asin” 
“Tepat sekali Kang Nas, Anda memilih sesuatu karena merasa sesuatu itu enak. Jadi balik pada pertanyaan pertama tadi. Kenapa Anda merokok?” 
“Hehehe, ya karena enak” 
“Nah, ituh. Jadi menurut Anda bagaimana caranya agar seorang perokok berhenti menghisap rokoknya?” 
“Ngg, rokoknya dibikin gak enak?” 
“Nah itu tahu” 
“Emang bisa ya Pak?” 
“Mau bukti?”_
“Mau deh Pak”_
“Baik, kita punya waktu sekitar 10 menit dari sini ke rumah saya. Sekarang mana rokoknya?”
***
Sejurus kemudian Kang Nas mengambil rokok dari laci mobilnya. Sebungkus rokok filter yang sepertinya baru saja dibeli. Saya minta dia membaui rokok tersebut, kemudian saya bertanya,
“Bagaimana baunya?” 
“Ya harumlah Pak. Seperti normalnya rokok” 
“Boleh saya pinjam rokoknya?” 
Kemudian dia mengangsurkan rokok tadi ke tangan saya. “Nah, sekarang coba cari satu benda yang bagi Anda baunya luar biasa busuk”
“Bangkai tikus Pak”
“Coba sembari nyetir, Anda munculkan gambar tikus mati di benak Anda, dan anehnya bersamaan dengan munculnya gambar tikus mati tadi, baunya yang sangat menyengatpun langsung menusuk hidung Anda”, sambil memberikan bantuan sugesti tadi, saya menekan pundak kiri Kang Nas.
“Hoeeksss,...!”, kurang dari satu menit saya lakukan induksi, Kang Nas meminggirkan mobilnya, membuka pintu dan muntah-muntah.
”Sabar Kang, ini belum mulai kok. Silakan atur nafas Anda”
Dan ketika dia sudah bisa mengendalikan dirinya, saya dekatkan rokok ke hidungnya, sambil menekan pundak kirinya sekali lagi, “Nah, sekarang coba cium aroma rokok ini, anehnya baunya sangat busuk seperti bangkai tikus” 
“Hoooeeekkkssss!! Ampun Pak!”, kembali dia menepikan mobilnya dan muntah lebih parah dari sebelumnya. 
“Enak gak Kang rokok ini sekarang?” 
“Ampun Pak, bau banget” 
“Kalau semua merk rokok, baik yang ini ataupun yang ada di luaran sana berbau busuk seperti ini, apakah Anda akan terus merokok?” 
“Tentu tidak Pak. Saya memilih berhenti merokok sekarang juga. Pak Hari, kalau boleh tahu tadi itu pakai jampe-jampe ya, kok cepet banget rokok ini bisa bau busuk begini?” 
“Kalau pakai jampe-jampe, kira-kira kalau dilawan pakai Ayat Kursi bakal menang mana Kang Nas?”_
“Ya pastinya Ayat Kursilah” 
“Kita buktikan yuk” 
“Gak usah Pak, saya percaya ini bukan jampe-jampe. Karena setahu saya kalaupun pakai jampe-jampe efeknya juga tidak akan secepat ini”
Singkat cerita, sisa waktu sebanyak 5 menit saya gunakan untuk menetralisir bau busuk, dan mengunci keinginan Kang Nas untuk berhenti merokok. Sesampainya di rumah, Kang Nas mengucapkan terimakasih berkali-kali karena telah membantunya lepas dari candu nikotin, dan satu hal yang tak saya duga ketika saya mengajak jabat tangan, dia malah mencium tangan saya.
“Terima kasih Pak Hari, Bapak sudah membebaskan saya dari ketergantungan rokok yang sudah bertahun-tahun membelenggu saya. Nomor telponnya saya save ya Pak” 
Hehehe, ini adalah driver gojek ketiga yang berhenti merokok dalam dua bulan terakhir ini.
***
Sidang Pembaca yang Berbahagia, jika Anda pembelajar atau minimal pemerhati hipnosis atau NLP (Neuro Linguistic Programming) tentu Anda tidak asing dengan teknik yang saya gunakan untuk mengintervensi bau rokok tersebut.
Ya, Anda benar, tekniknya adalah collapsing anchor. Anchor yang terprogram dalam pikiran manusia secara sengaja atau tidak ternyata masih dapat dihilangkan dengan salah satu teknik dalam anchor yang bernama Collapsing Anchor tadi.
Secara singkat, prinsip penggunaan teknik ini adalah dengan membuat sebuah anchor (kinestetik, yaitu tekanan di pundak kiri, ketika klien diminta membayangkan bau tikus mati). Jadi setelah anchor ini terpasang, maka kapanpun pundak kiri klien ditekan, secara otomatis bau busuk akan muncul dengan sendirinya. Proses peng-collaps-an terjadi ketika saya sodorkan bungkus rokok (yang seharusnya harum menurut persepsi klien), dan dalam waktu bersamaan sata tekan pundak kiri, maka pikiran bawah sadar manusia yang sangat cerdas itu langsung memberi makna bahwa bau busuk tersebut keluar dari rokok yang saya sodorkan. Gampang bukan? 
***
Nah,  sekarang saya akan jawab pertanyaan Kang Nas, yang mungkin juga menjadi pertanyaan Anda, “Kok cepet banget?” 
1. Baju yang saya kenakan malam itu sudah merupakan sebuah ‘ framing’ atau ‘pacing’ yang sangat kuat. Ditambah aroma melati yang selalu saya pakai. 
2. Waktu tengah malam juga menambah kuat pacing saya. Anda bayangkan, tengah malam mendapat penumpang seperti saya, dengan aroma melati, sudah dipastikan kalau bukan hantu, maka ini ‘bukan’ orang yang sembarangan 
3. Awalnya bisa jadi Kang Nas merasa takut, namun ketika tahu bahwa saya adalah manusia dan bukan hantu, rasa takutnya bergeser menjadi TRUST. Ketika orang sudah trust kepada kita, maka akan mudah bagi kita nge-lead mereka.
4. Retorika pertanyaan di awal sudah lumayan membombardir pikirannya sehingga concious mindnya overloaded.
5. Lepas dari semua itu, keinginan kuat Kang Nas untuk berhenti merokok sehingga dia bisa menggunakan uang rokok untuk membeli susu atau beras merupakan modal utama dari sesi singkat tadi malam.
6. Tanpa perlu mengikuti pelatihan hipnosispun, selama Anda bisa mengikuti langkah-langkah dan tips yang saya berikan dalam tulisan ini, Anda akan mampu membantu orang terdekat Anda untuk berhenti merokok.
7. Kalau Anda masih bingung, ya mending ikuti saja pelatihan Fundamental Hipnosis yang akan saya lakukan di Medan, pada tanggal 16 Desember 2018 
Sila tebar jika manfaat
Tabik
-haridewa-
Happiness Life Coach
www.thecafetherapy.com

Monday, August 13, 2018

JOHNSON & JOHNSON

JOHNSON & JOHNSON

Bedak bubuk karsinogenik: Johnson & Johnson harus membayar 417 juta dolar
Seorang juri di Los Angeles, California, memutuskan bahwa perusahaan itu sadar akan risiko kanker yang terkait dengan produk ini. Namun, perusahaan ini telah menahan informasi ini dari konsumen.
$ 417 juta?! Itu adalah jumlah yang harus dibayar oleh perusahaan Johnson & Johnson kepada seorang wanita berusia enam puluh tiga tahun. Menurut Eva Echeverría, penggunaan bedak di bagian intimnya adalah penyebab kanker rahimnya. Haruskah dia atau harus tahu bahwa bedak talek adalah karsinogenik?
Korban menjelaskan bahwa dia baru berusia sebelas tahun ketika dia mulai menggunakan Johnson's Baby Powder, bedak talek.
Namun pada tahun 2007, sepuluh tahun yang lalu, tumor telah dihilangkan dan dia didiagnosis menderita kanker ovarium. Sayangnya, kanker sudah dalam fase terminal.
Karena itu juri memutuskan bahwa perusahaan besar harus membayar 70 juta dolar untuk mengkompensasi kerusakan dan 347 juta dolar lainnya sebagai ganti rugi.
Pengacara jaksa penuntut, Mark Robinson, mengatakan dia bersyukur atas putusan itu. Menurut dia, Johnson & Johnson menyimpan kasus ini selama bertahun-tahun bahwa bedak talek adalah karsinogenik.
Bedak bubuk karsinogenik
Dalam pembelaannya, Eva Echeverría melakukan investigasi. Penelitian ini dilakukan pada tahun 1982 di bawah arahan peneliti Daniel W. Cramer.
Ini menunjukkan bahwa wanita yang menggunakan bedak talek pada alat kelamin mereka meningkatkan risiko kanker ovarium sebesar sembilan puluh dua persen.
Pada saat itu, Johnson & Johnson meminta label pada produk dan memperingatkan konsumen tentang konsekuensi potensial.
Tetapi perusahaan mengabaikan permintaan ini untuk melaporkan bahwa bedak talek dapat menjadi karsinogenik.
Selain itu, ini bukan pertama kalinya Johnson & Johnson, yang berbasis di New Jersey, menerima persyaratan seperti itu. Menurut Los Angeles Times, ada 300 tuntutan hukum, hanya dalam beberapa menit di California.
Ini tidak diragukan lagi merupakan bagian kecil dibandingkan dengan lebih dari 4.500 yang beroperasi di seluruh negeri. Sayangnya, sekarang ada ribuan petisi dari wanita yang mengaku kanker ovarium sebagai akibat penggunaan bedak untuk menghilangkan bau vagina.
Perusahaan telah kehilangan sekitar $ 300 juta dalam empat atau lima kasus sebelumnya di Missouri. Namun Johnson & Johnson berencana untuk mengajukan banding dan menunjukkan kualitas dan keamanan produknya.
Pertanyaannya adalah: Apakah penggunaan karsinogenik bubuk talek atau apakah aman?
Ini bukan fakta baru bahwa produk ini dikaitkan dengan risiko kanker ovarium. Terlepas dari persyaratan dalam hal ini, Badan Internasional untuk Penelitian Kanker menyatakan bahwa penggunaan bedak talek pada bagian intim dianggap sebagai "kemungkinan penyebab kanker".
Jika memang demikian, kanker dalam statistik harus meningkat menjadi satu dari tiga wanita.
Apa yang menyebabkan bedak menjadi sorotan?
Rupanya itu ada hubungannya dengan bahan-bahan dalam bahan-bahannya. Bedak talak juga dikenal sebagai magnesium silikat. Itu adalah mineral yang mengandung asbes.
Asbes tidak hanya menyebabkan masalah pernapasan yang serius. Tetapi juga memiliki efek karsinogenik yang telah diteliti sejak tahun 1971. Hasilnya adalah peraturan yang dibuat yang mengharuskannya diganti dengan pati.
Sejak tahun tujuh puluhan bedak talek ini digunakan untuk bayi. Namun ada kecurigaan bahwa penyelidikan belum dilakukan secara menyeluruh. Karena itu didasarkan pada jumlah produk yang orang ingat pernah digunakan. Ini bukan informasi pasti.
Banyak penelitian mengklaim bahwa tidak ada hubungan antara bedak talek dan kanker ovarium. Kesimpulan bahwa bedak talek adalah karsinogenik karena itu ditolak.
Ini sangat mirip dengan studi tentang merokok: semakin banyak Anda merokok, semakin besar risiko kanker paru-paru. Namun para peneliti masih belum tahu apakah ini juga berlaku untuk bedak talek.
Apa pun itu, kami menyarankan Anda untuk berhati-hati! Penggunaan bedak talk secara teratur dapat menggandakan risiko kanker ovarium.
Bagaimana Anda bisa mencegahnya?
Bedak talek sering dipelajari sebagai produk kecantikan. Itulah mengapa Regulator Makanan dan Obat tidak benar-benar meneliti produk ini.

Jutaan artikel perawatan kecantikan yang tersedia di pasaran tidak baik untuk kesehatan kita. Itu tidak berarti bahwa mereka semua akan menjadi karsinogen seperti bubuk bedak. Bagaimanapun, selalu lebih baik menggunakan produk alami yang mengandung lebih sedikit racun.

Thursday, August 9, 2018

INI BISNIS BUKAN POLITIK

INI BISNIS BUKAN POLITIK
Telaah terhadap OK OC yg tdk mungkin atau sulit di aplikasikan oleh Sandi Krn menabrak UU..sekedar pencerahan ini di copy dari grup diskusi ..
Ma’ruf economic VS OK Oce.
(Bisnis)
Program Ok Oce
Programnya ideal. Baik saya ilustrasikan secara sederhana. OK Oce sebagai penyedia dana bagi siapa saja yang membutuhkan modal usaha. Modal yang diperlukan bisa untuk modal kerja maupun investasi. Karena itu Ok Oce mempunya program pembinaan kepada anggotanya. Siapa yang lolos pembinaan maka akan dapat akses kepada permodalan.
Sekilas bagus. Tetapi, rencana Sandi dalam Ok Oce ini ada yang disembunyikan. Yaitu bagaimana dia bisa menjajikan modal kepada anggotanya? Orang awam melihat karena dia orang kaya, maka mereka berharap keluarga Sandi yang menyediakannya. Makanya program Ok Oce ini sangat efektif sebagai alat kampanye untuk menggiring orang yang tidak punya akses modal namun tinggi ngayalnya untuk menjadi follower nya.
Namun orang awam lupa bahwa Sandi itu adalah pemain hedge fund. Dibalik program itu ada agenda. Agenda lahir karena sebuah ide pooling fund. Apa ide itu? Menjadi lembaga fund provider (penyedia dana). Ingat, bahwa Ok Oce hanya sebagai fasilitator atau underwriter atas sumber modal yang ada. Secara tidak langsung semua anggota Ok Oce yang dapat modal akan dibawah pembinaan OK Oce. Ya seperti pengelolaan Holding dimana semua unit bisnis OK OCe menjadi anak perusahaannya. Ini akan menjadi holding raksasa di ASEAN. Seperti Minsheng Investment di China dimana merupakan holding para UKM yang anggotanya 800 juta orang. Terbesar di dunia.
Dari mana sumber modal itu? dia berharap dari Kas APBD melalui pos pembinaan UKM. Kedua, menjadikan bank DKI sebagai kasir. Apabila skema ini dipenuhi maka OK Oce ini akan cepat sekali menarik anggota dengan berbagai skema pembiayaan. Tentu skema ini berasal dari OK Oce. Dia berharap setelah dia jadi pejabat Publik maka program Ok Oce akan lebih mudah mendapatkan legitimasi dari negara sebagai fasilitator. Setelah proses yang mahal menjadikannya pejabat Publik, akhirnya menang sebagai pasangan Gubernur DKI. Namun apa yang terjadi kemudian?
Secara UU, pemda tidak boleh mengintervensi tugas bank dalam kebijakan penyaluran kredit. Bank harus independent. Artinya OK Oce tidak bisa menjadi underwriter anggotanya yang butuh modal. PEMDA DKI tidak boleh menyalurkan dana bantuan UKM melalui lembaga perantara atau NGO. Kalaupun ada perantara maka itu harus dibawah BUMD. Aturan BUMD dalam menyalurkan dana UKM adalah menjadi tanggung jawab BUMD secara akuntasi kepada PEMDA DKI. Artinya tidak bisa diambil dari PMN tetapi dari dana CSR.
Berbulan bulan, Sandi berusaha melobi DPRD dan pejabat kementerian tetapi tetap tidak bisa UU ditabrak. Karena sumber dana dari Bank DKI dan Pemda DKI terbentur aturan maka Sandi anggap program Ok Oce ini tidak bisa melaksanakan skema primadonanya sebagai fund provider. Akibatnya mimpi mendatangkan dana triliunan dari skema pembiayaan UKM dan menjadi holding UKM terbesar di Asia Tenggara kandas ditengah jalan.
Gimana seharusnya? Seharusnya Sandi belajar ke China bagaimana Minsheng Investment bisa menjadi fund provider bagi UKM. Kekuatan Minsheng bukan pada regulasi atau fasilitas negara. Tetapi murni gerakan koperasi rakyat untuk mendapatkan akses pendanaan. Ini lahir dari gerakan arisan secara nasional kaum pekerja dan petani. Gimana skemanya?
Minsheng menjual produk investasi semacam reksadana kepada anggotanya untuk pooling fund. Dana ini tidak diberikan kepada anggota yang butuh modal tetapi ditempatkan di bank sebagai collateral provider. Makanya Minsheng punya bank sendiri namanya China Minsheng Bank (CMB). Nah bagi anggota yang qualified dapat menarik pinjaman dari CMB dan collateral dari MInsheng. Sebagai collateral provider, Minsheng Investment dapat fee dan bagi hasil. Penerimaan dari bagi hasil dan fee ini tidak dikuasai Minsheng tetapi dikembalikan lagi keanggota sebagai pendapatan usaha atau produk investasi yang mereka beli.
Menurut saya, kalaulah Sandi agak smart sedikit, dia bisa menjadikan OK Oce sebagai collateral provider ya semacam Asuransi resiko terhadap anggota Ok Oce. Dengan sebagai collateral provider, dia bisa mendirikan perusahaan Asuransi dengan bisnis penyedia jaminan kredit (ASKRI). Tentu Sandi harus menyediakan dana resiko sebagai collateral provider dan mengikuti standar kepatuhan yang ditetapkan OJK. Namun skema sebagai collateral provider tidak mungkin bisa diterapkan. Karena Sandi udah di black list oleh OJK sejak bisnis Asuransinya gagal bayar dan akhirnya dipaksa OJK dijual ke pihak lain.
Sandi sadar bahwa jabatan Wagub tidak cukup melaksanakan agendanya itu. Makanya dia melambung ke Istana. Dengan jabatan Wapres maka dia akan mudah melaksanakan agenda besarnya. Makanya program OK Oce akan di usung dalam program kampanye nasional Probowo-Sandi. Tetapi Sandi lupa bahwa BI Itu bukan lembaga dibawah presiden tetapi dibawah DPR. OJK juga bukan dibawah presiden tetapi dibawah DPR. Walau jabatannya wapres dan dapat dukungan dari presiden, enggak mungkin dia bisa tabrak UU untuk meloloskan Ok Oce. Karena semua lembaga baik itu BI maupun OJK bekerja sesuai UU. UU itu untuk kepentingan rakyat, bukan kepentingan Sandi.
Ma’ruf Economics
Mungkin tidak banyak yang tahu siapa itu Ma’ruf Amin (MA). Bagi pegiat ekonomi syariah akan tahu bahwa Ma’ruf Amin adalah satu satunya pakar ekonomi syariah yang paling disegani. Bukan hanya soal keilmuan tetapi kepeduliannya terhadap ekonomi syariah. Kalau orang bicara ekonomi syariah lebih kepada gimana buat bank syariah atau asuransi Syariah tetapi konsep ekonomi Syariah MA tidak berfocus kepada perbankan sebagai saingan bank konvensional. MA menjadikan ekonomi syariah itu sebagai gerakan rakyat untuk mandiri dengan mengandalkan kekuatan zakat, infak, sadakah. Ya tak ubahnya dengan program dari Minsheng Investment, yang menggunakan gerakan arisan sebagai kekuatan budaya china untuk mandiri dari sisi permodalan.
MA tahu bahwa dia tidak mungkin minta kepada negara uang APBN untuk membina umat islam yang mayoritas memang tidak mendapatkan keadilan distribusi modal. Maklum APBN itu milik rakyat, bukan hanya umat islam. Lantas bagaimana ide MA mendapatkan sumber pembiayaan itu?
MA memanfaatkan lembaga Wakaf nasional untuk menjadikan wakaf sebagai collateral provider sekaligus sebagai fund provider. Wakaf ini milik umat, bukan milik negara. Hanya masalahnya asset berupa Wakaf ini tidak bisa disekuritisasi untuk disinergikan menarik dana venture atau investment. Makanya Skema MA adalah meminta kepada negara agar memfasilitassi agar potensi Wakaf ini menjadi potensi real umat islam. Jadi MA hanya minta payung hukum bukan dana dari negara. Mengapa? agar tidak ada fitnah dikemudian hari.
Mau tahu kekuatan Wakaf ini? Menurut Badan Wakaf Indonesia (BWI), potensi wakaf tanah saja di atas Rp 370 triliun, sementara wakaf tunai Rp 180 triliun. Ini belum termasuk menghitung potensi wakaf tanah yang masih belum muncul, yang bisa mencapai Rp 2.000 triliun. Dahsyat enggak!
 Konon katanya (entah benar atau tidak) Sandi pernah menawarkan pengelolaan Asset Wakaf ini ke MA tetapi ditolak oleh MA. Kemudian MA mengajukan usulan kepada Jokowi melalui Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) untuk membentuk Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS). Bagaimana sikap Jokowi? Jokowi melihat potensi zakat yang begitu besar. Dan ini kalau di kelola dengan skema produksi maka dana zakat tidak akan habis tetapi akan terus berkembang. Kalau inipun di manfaatkan lewat skema keuangan untuk pembiayaan sektor real maka akan menghasilkan asset yang raksasa.
Bukan hanya mendukung secara moral. Tetapi malah Jokowi mengusulkan kepada OJK agar membuat regulasi soal wakaf ini. Maka OJK mengeluarkan aturan mengenai berdirinya Bank Wakaf.
Nah, bagaimana struktur Bank Wakaf ini? Ada tiga yaitu donatur, pesantren dan masyarakat produktif. Badan hukumnya adalah koperasi. Jadi bank wakaf bukanlah bank yang menerima simpanan. Skema permodalan dari Bank Wakaf Mikro ini juga terbilang unik. Nantinya, 1 LKMS akan menerima dana dari Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS). Dana tersebut tidak akan disalurkan semuanya menjadi pembiayaan, melainkan sebagian akan diletakkan dalam bentuk deposito di bank umum syariah sebagai collateral.
Bagaimana kalau orang tidak memberikan donasi berupa uang tetapi wakaf tanah? tidak mengapa. welcome! Bank wakaf mengelola tanah itu menjadi bernilai uang. Bagaimana caranya? Bank wakaf akan menjadi manager investasi dengan mempertemukan orang yang punya uang dengan pemberi wakaf tanah itu. Dari kegiatan kerjasama ini bisa menghasilkan berbagai proyek. BIsa saja RUSUN, kawasan industri, dll. Dari hasil proyek ini, pendapatan bagian tanah wakaf akan menjadi sumber dana donasi bagi Bank Wakaf membiayai program pemberdayaan umat.
Skema pembiayaan melalui Bank Wakaf Mikro adalah pembiayaan tanpa agunan dengan nilai maksimal Rp3 juta dan margin bagi hasil setara 3 persen per tahun. Bagaimana risk managemen dari Bank Wakaf ini? Maklum karena bank wakaf menerapkan bagi hasil dan tanpa agunan. Maka risk management nya ada pada trust dari nasabah. Gimana nasabah dapatkan trust tersebut? Dia harus mengikuti program pelatihan yang di tunjuk oleh Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS). Dari pelatihan ini dia akan dapat sertifikasi untuk layak dapatkan pinjaman modal dari Bank Wakaf. Hebat kan.  Sama dengan OK Oce sekilas. Namun perbedaannya dari sumber dana dan kepemilikan program dimana bank Wakaf milik umat, bukan milik lembaga hedge fund.
Jadi sebetulnya ini adalah jenis skema pembiayaan venture. Secara bisnis dimana pengelola dana jadi angel atas nasabah. Dan dalam jangka panjang bila nasabah itu sukses maka bagi hasil yang diberikannya akan memperkuat dana Bank wakaf untuk membantu yang lain. Ya semacam dana bergulir, namun diterapkan secara modern dengan SOP dari Otoritas Jasa Keuangan. Maka potensi asset tidur, kewirausahaan dan komunitas islam bisa menjadi potensi ekonomi yang dahsyat untuk menjadi penggerak ekonomi kerakyatan yang berbasis gotong royong. Nah bandingkan dengan skema Ok Oce. Mana lebih hebat dari MA Economic?

Sunday, August 5, 2018

INDONESIA BANGKRUT?

INDONESIA BANGKRUT?
Ada tiga negara yang terancam bangkrut pada 2018 karena krisis moneter; Turki, Venezuela, dan Malaysia.
Hutang Malaysia
Seperti dilansir Reuters, Menteri Keuangan Malaysia Lim Guang Eng menjelaskan total utang Malaysia mencapai 1.087 triliun ringgit (sekitar Rp 3.500 triliun) pada 31 Desember 2017.
Kabarnya utang tersebut berhilir pada kasus mega korupsi mantan Perdana Menterinya (PM) Najib Razak beserta istri.
Nasib perekonomian Negeri Jiran pun di ujung tanduk. Warga Malaysia membuat gerakan aksi melunasi utang dengan cara iuran atau patungan. Ini dilakukan melalui sebuah situs crowdfunding. Aksi tersebut dilakukan setelah Perdana Menteri Mahathir Mohamad menyerukan pemotongan gaji para menteri sebesar 10% untuk kurangi utang yang mencapai 1 triliun ringgit. Langkah ini diikuti pula anggota parlemen pada sejumlah negara bagian di Malaysia.
Bicara utang, milik Indonesia sebenarnya tak kalah banyak, bahkan jauh lebih besar. Berdasar laporan Bank Indonesia, pada akhir April 2018 jumlah utang luar negeri (ULN) berada di angka 356,9 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp5.000 triliun. 
Uniknya, Malaysia terancam bangkrut sementara Indonesia tidak
Penjelasannya ada pada rasio utang negara terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Utang Malaysia memang hanya Rp3.500 triliun. Tapi rasionya terhadap PDB lebih dari 60 persen. Sebaliknya Indonesia, meski berutang hingga Rp5.000 triliun, rasio jumlah utangnya hanya 29 persen dari PDB. Dengan rasio utang yang lebih dari 60 persen PDB, hampir dipastikan Malaysia akan kesulitan dalam membayar cicilan utang tiap tahunnya. Hal ini tentu saja akan membawa efek berantai di kondisi moneter Malaysia. Kasus menggunungnya utang Malaysia ini cukup mengejutkan.
Tahun-tahun sebelumnya Malaysia jarang sekalai punya utang lebih dari 300 miliar ringgit. Dikabarkan, utang yang mencapai 1 triliun ringgit itu terkait dengan dugaan kasus korupsi 1MDB (1 Malaysia Development Berhad). 1MDB semacam BUMN yang didirikan oleh mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak untuk menghimpun dana pembiayaan proyek infrastruktur Malaysia.
Indonesia Hebat!
Ada yang salah dengan cara oposisi mengkritik hutang pemerintah, mengapa? Karena cerita balutan pembalut yang mereka katakan tentang hutang, sebenarnya hanya ditekankan dengan "hutangnya saja" tanpa memberikan edukasi lain semisal, Indonesia mampu membayar hutang, atau setidaknya DPR yang punya wakil bernama Fadli Zon dan Fahri Hamzah itu, setuju dan tanda-tanganin hutang negara. DPR bersama MPR yang dipimpin oleh Zulhas, pasti mengetahui, dan menyetujui hutang pemerintah, sayangnya sisi ini kurang di ekspos ke publik terutama para follower oposisi.
Kita cukup mengerti saja, karena oposisi tidak punya bahan yang berkualitas dalam mengkritik pemerintah, mereka hanya memberikan pendapat satu sisi tanpa memberikan informasi seutuhnya kepublik.
 Soal hutang negara, tercatat sepanjang Jokowi menjabat bertambah sekitar Rp 1.644,22 triliun
Angka itu berasal dari perhitungan jumlah hutang pemerintah pada 2014 sebesar Rp 2.608,8 triliun masa SBY, kemudian menjadi totalnya saat ini 4.253,02 triliun per Juli 2018.
Jokowi berhutang 1.644 Triliun, tapi yang di koar-koarkan oposisi paling sering adalah angka 4.253 Triliun, padahal angka 4 Triliun itu adalah akumulasi total hutang masa SBY yang digabungkan dengan hutang Jokowi. Dilihat dari sisi hutang, Jokowi berhutang jauh lebih kecil dibanding SBY.
Lantas sudah "jauh lebih murah" dibanding SBY, manfaat apa yang dirasakan rakyat era Jokowi? Infrastruktur jawabnya yang paling utama, dan infrastruktur ini tidak hanya dirasakan masyarakat Jawa, melainkan seluruh tanah air. Dimulai dari air, pertanian, listrik, bbm satu harga, terhubungnya area terdepan hingga yang terisolasi, semua kini merasakan hadirnya negara.
Tidak hanya itu, ada yang luput menjadi perhatian publik, pemerintahan Jokowi sebenarnya selain menambah utang juga melakukan pembayaran utang.
Total utang jatuh tempo dari 2014 hingga 2018 yang dibayarkan pemerintah mencapai Rp 1.628 triliun yang terdiri dari pinjaman dan surat berharga negara (SBN). Pada 2014 pemerintahan Jokowi membayar utang jatuh tempo sebesar Rp 237 triliun, pada 2015 sebesar Rp 226,26 triliun, 2016 sebesar Rp 322,55 triliun, 2017 sebesar Rp 350,22 triliun dan 2018 sebesar Rp 492,29 triliun.
Negara kita berhutang 1.644 Triliun, namun mampu membayar hutang Rp 1.628 triliun, artinya hutang Jokowi sejatinya cuma 16 Triliun dalam 4 tahun kepemimpinannya. Apakah ini disebut gali lubang tutup lubang? Hanya orang bodoh yang mungkin cuma dapat uang dari mami/papinya yang bilang Jokowi gali lubang tutup lubang.
Hidup dalam berbisnis, sangat perlu modal, modal didapat dari berhutang, dengan berhutang pelaku bisnis bisa membeli aset, atau alat penggerak usaha, yang hasilnya nanti tentu bisa membayarkan hutang dan setelahnya jadi untung. Sederhana saja, driver gojek, harus berhutang membeli motor senilai Rp 20 juta, setelah dia punya motor, akhirnya si driver ini jadi tukang ojek online, yang pendapatannya 5 juta sebulan. Dalam 4 bulan, tukang ojek online tersebut dapat melunasi hutangnya yang mempunyai nilai 20 juta. Sesederhana itu.
Jokowi kini, dalam kepemimpinannya 4 tahun mampu membayar 1.628 Triliun, sekarang Jokowi juga tidak akan menambah hutang lagi, Jokowi menginginkan semua infrastrukturnya selesai dibangun. Artinya hutang pemerintah tidak akan lagi bertambah dari angka 4.253 Triliun.
Kalau dalam 4 tahun bisa membayar 1.628, belum lagi setiap tahunnya pendapat negara akan semakin meningkat, besar kemungkinan Indonesia bisa membayar lebih besar dari angka jatuh tempo sebelumnya, maka bisa dipastikan hanya sekitar 10 tahun Negara ini berjalan hutang lunas dan Negara akan jadi untung total.
Indonesia bisa lepas dari krismon, hutang bisa membayar, nikmat mana lagi yang mau oposisi dustakan? Nanti setelah semua berhasil byk langsung main klaim keberhasilanya
#jokowi2periode
#2019pilihjokowi