Sunday, September 30, 2012

GEJALA-GEJALA PENYAKIT DIABETES

GEJALA DAN TANDA-TANDA DIABETES


Sebagian besar kita tentunya sudah tahu bahwa diabetes mellitus atau diabetes atau istilah kita, penyakit kencing manis, adalah suatu penyakit di mana terjadi ketidak-mampuan tubuh untuk memproduksi insulin. Ketidak-mampuan ini menyebabkan terganggunya proses metabolism alami karbohidrat menjadi enerji.


Sangat penting untuk mengenali gejala-gejala atau tanda-tanda dari penyakit diabetes ini agar tindakan pengobatan dapat dilakukan sedini mungkin serta tidak berkembangnya diabetes ke arah komplikasi yang menyulitkan bahkan dapat mengantar pada kematian karena kurangnya penanganan yang cepat dan tepat.

Berikut ini adalah gejala-gejala atau tanda-tanda umum yang harus diwaspadai sebagai munculnya diabetes  

  • Rasa haus dan lapar yang amat sangat
  • Seringkali buang air kecil
  • Menurunnya berat badan dengan drastic
  • Rasa lelah
  • Mual, sampai muntah
  • Penglihatan kabur
  • Sering terkena Infeksi vagina (wanita)
  • Infeksi jamur pada pria maupun wanita
  • Mulut terasa kering
  • Penyembuhan luka atau bisul yang lambat
  • Rasa gatal pada kulit, terutama di selangkangan dan sekitar kemaluan  
Bila anda menengarai beberapa gejala dan tanda seperti tersebut di atas, cepat-cepatlah berkunjung ke dokter anda untuk memastikan diagnosanya secara medis melalui beberapa pemeriksaan.
Satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan meminum antioksidan untuk mencegah terjadinya pembentukan radikal bebas yang hampir selalu mengiringi penyakit-penyakit degeneratif seperti Diabetes. Minum Vemma secara teratur dapat menghindarkan diri anda dari komplikasi diabetes yang serius. 

Vemma adalah antioksidan paling kuat pada saat ini, terbuat dari kulit manggis  (mangosteen pericarp) di tambah dengan berbagai vitamin antioksidan alami (bukan kimia) lainnya. More info tentang Vemma di:  http://vemmasehatlestari.vemma.com/ atau informasi tentang bisnis spektakuler Vemma di http://irawan-biz.yolasite.com/

Wednesday, September 19, 2012

KOMPLIKASI DIABETES

KENALI KOMPLIKASI DIABETES

Sebagian besar kita tentunya sudah tahu bahwa diabetes mellitus atau diabetes atau istilah kita, penyakit kencing manis, adalah suatu penyakit di mana terjadi ketidak-mampuan tubuh untuk memproduksi insulin. Ketidak-mampuan ini menyebabkan terganggunya proses metabolism alami karbohidrat menjadi enerji.

Karena diabetes mengganggu fungsi normal tubuh, maka ada banyak komplikasi yang terjadi bilamana diabetes tidak ditanganI dengan baik dan berkembang menjadi kasus yang lebih parah dan berat. Jika seseorang telah di diagnose dengan diabetes, maka ia harus bekerja sama erat dengan dokter guna mengembangkan satu rencana penanganan yang terbaik untuknya

Untuk itu tersedia pilihan untuk menggunakan obat-obatan ataupun pengobatan yang bersifat lebih alami. Dalam kedua pilihan itu, diet yang sehat dan olah raga secara teratur merupakan bagian yang penting dalam penanganan diabetes. Jadi ingat, sekali anda didiagnosa diabetes, maka sangatlah penting untuk memantau perkembangan penyakit ini guna meminimalisir kemungkinan terjadinya komplikasi yang mengakibatkan penderitaan yang sungguh sakit dan menyengsarakan.

PENYAKIT DAN GANGGUAN KESEHATAN YANG DISEBABKAN OLEH DIABETES

Diabetes dapat menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan serta timbulnya beberapa penyakit lain. Beberapa gangguan kesehatan dan penyakit yang disebabkan oleh komplikasi diabetes biasanya lebih parah dibandingkan dengan penyakit diabetesnya sendiri. Di bawah ini adalah daftar komplikasi yang dapat timbul karena diabetes. 

Komplikasi mata – Salah satu di antara gejala-gejala diabetes adalah kaburnya penglihatan disertai dengan kelainan pada mata yang bisa parah dan meningkatnya resiko penderita diabetes untuk menjadi buta.

Penyakit jantung – Komplikasi diabetes yang cukup sering adalah meningkatnya resiko terjadinya penyakit jantung seperti gagal jantung. Hal ini disebabkan jantung harus bekerja lebih keras untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh
.
Stroke – Komplikasi diabetes lainnya adalah meningkatnya resiko untuk terkena stroke yang disebabkan melambatnya aliran darah yang mengandung oksigen dan rawannya terjadi penyumbatan pembuluh darah yang kecil di otak.

Penyakit ginjal – Diabetes menyebabkan ginjal harus bekerja lebih keras dari normal. Penyaringan zata-zat sampah oleh ginjal tidak berjalan sempurna dan bisa berkembang menjadi gagal ginjal.

Kelainan dan kerusakan saraf – Salah satu komplikasi diabetes yang paling umum adalah rusaknya saraf yang menghubungkan sumsum tulang belakang dengan otot-otot, kulit, pembuluh darah dan organ tubuh lainnya.

Kaki – Sebagai akibat kerusakan saraf dan berkurangnya aliran darah yang disebabkan diabetes, banyak pasien mengalami masalah dengan kaki mereka.

Kulit – Banyak penderita diabetes mengalami gangguan pada kulit. Gangguan ini seringkali merupakan indikasi bahwa pasien mengidap diabetes. Gangguan kulit dapat dicegah dan disembuhkan.

Gastroparesis – Penyakit ini terjadi bila saraf-saraf ke lambung mengalami kerusakan. Hal ini menyebabkan lambung lebih lamban dalam mengosongkan isinya. Pasien dengan gastroparesis seringkali mengalami heartburn (rasa terbakar di daerah dada), mual, merasa kenyang saat baru mulai makan, menurunnya berat badan, memuntahkan makanan yang belum dicerna, kembung, tidak nafsu makan, kembalinya makanan dari perut ke kerongkongan (gastro-esophageal reflux), bahkan spasme pada dinding lambung.

Depresi – Banyak gangguan kesehatan dan penyakit menyebabkan terjadinya depresi. Perasaan bahwa tidak adanya kontrol terhadap tubuh sendiri seringkali mengakibatkan pasien merasa gagal dan putus asa.

DIAGNOSA DAN PENANGANAN DIABETES

Komplikasi diabetes tersebut di atas menunjukkan betapa pentingnya untuk mendiagnosa diabetes sedini mungkin. Deteksi dini merupakan cara terbaik untuk mengkontrol gejala-gejala diabetes seawal mungkin dan memperkecil kemungkinan terjadinya komplikasi diabetes yang mengarah kepada gangguan kesehatan dan penyakit yang lebih parah.

Begitu diagnosa diabetes ditegakkan, maka kerja sama dengan dokter harus segera dimulai guna merumuskan suatu rencana penanganan penyakit diabetes ini. Belum ada obat bagi diabetes, namun dalam kebanyakan kasus, diabetes bisa dikontrol dan resiko terjadinya komplikasi yang lebih parah dapat ditekan.
.
Penanganan diabetes yang baik meliputi pengobatan, diet yang sehat dan olah raga yang teratur. Sebenarnya, bila anda tidak terkena diabetespun menerapkan satu pola hidup sehat seperti itu bisa mencegah terjadinya diabetes dan komplikasinya jauh-jauh hari sehingga anda bisa menikmati umur panjang dalam keadaan sehat wal afiat. Sumber: Diabetes Complications - How to Detect and Avoid it


DIABETES DAN ANTIOKSIDAN

Sebagaimana kita ketahui bahwa diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang dapat menyebabkan cacat bahkan bisa berujung pada kematian. Padahal komplikasi itu sebenarnya dapat dicegah. Pasien dengan diabetes berada dalam bahaya laten radikal bebas yang disebabkan oleh menurunnya daya tahan sel yang diikuti kematian sel di berbagai organ. Kemampuan organ tubuh untuk melakukan regenerasi sel-sel menjadi menurun. Hal ini diperparah dengan keganasan radikal bebas untuk membentuk chain reaction, sehingga terjadilah kelainan dan penyakit-penyakit di berbagai organ dan sistim dalam tubuh kita.

Oleh karena itu pemberian antioksidan pada penderita diabetes merupakan bagian dari penanganan diabetes yang sangat jitu. Antioksidan yang saat merupakan antioksidan paling kuat adalah antioksidan xanthone yang berasal dari kulit buah manggis (mangosteen pericarp). VeMMA adalah satu minuman antioksidan yang paling kuat yang mengandung mangosteen plus berbagai vitamin antioksidan alami lainnya plus mineral. Untuk mengetahui lebih banyak tentang kunjungi: http://vemmasehatlestari.vemma.com atau temui kami di Facebook di http://www.facebook.com/VemmaSehatLestari?ref=hl

Thursday, September 13, 2012

ANTIOKSIDAN DAN RADIKAL BEBAS – Bagian 1

BAHAYA RADIKAL BEBAS

Sepotong apel berubah warna menjadi coklat. Ikan membusuk. Luka pada kulit berwarna merah dan meradang. Semua itu terjadi mengikuti sebuah proses normal yang kita sebut dengan oksidasi. Ini terjadi dalam semua sel di alam semesta ini, termasuk sel-sel dalam tubuh kita.

Untuk melindungi tubuh kita dari akibat buruk proses oksidasi, maka alam menyediakan ribuan macam antioksidan dengan jumlah yang berbeda-beda dalam berbagai buah-buahan, sayur-mayur, kacang-kacangan dan umbi-umbian. Bila tubuh memang harus disiapkan dengan pertahanan terbaik, terutama dalam lingkungan yang semakin terpolusi saat ini, maka antioksidan menjadi sangat penting bagi tubuh kita.

BAGAIMANA ANTIOKSIDAN MENCEGAH TERJADINYA OKSIDASI?

Jika oksigen berinteraksi dengan sel apapun jenisnya – potongan apel, sel-sel yang ada dalam paru-paru, atau luka pada kulit – maka terjadilah oksidasi. Ini menciptakan semacam perubahan dalam sel-sel itu. Sel-sel itu bisa mati seperti yang terjadi pada buah yang membusuk. Dalam halnya luka di kulit, sel-sel yang mati akan digantikan dengan sel-sel yang sehat dan baru sehingga terjadi penyembuhan luka.

Pembentukan dan kematian sel ini terjadi terus menerus selama 24 jam setiap harinya. Ini merupakan proses yang diperlukan untuk mempertahankan tubuh yang sehat. “Oksidasi merupakan suatu proses alami yang terjadi pada fungsi-fungsi sel secara normal,” ungkap Jeffrey Blumberg, PhD, seorang ahli riset dan professor ilmu gizi pada Tufts University di Boston USA.

Namun ada sisi lain dari proses oksidasi ini. Saat tubuh memetabolisir oksigen dengan sangat efisien, ternyata ada 1% - 2% sel yang mengalami kerusakan dan menjelma menjadi radikal bebas.

“Radikal Bebas” atau “Free Radicals” adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan sel-sel yang rusak yang menyebabkan masalah. Mereka disebut “Bebas” karena mereka kehilangan satu molekul penting, yang membuat mereka menjadi liar dan mengambil dengan paksa molekul lain untuk menggantikan molekul yang hilang itu.

KEGANASAN RADIKAL BEBAS

Bila radikal bebas melakukan serangan, maka mereka tidak hanya membunuh sel untuk mengambil molekul yang hilang. Jika hanya membunuh sel maka hal ini tidak terlalu buruk, karena tubuh memiliki kemampuan regerasi sel yang sangat bagus, sehingga sel rusak atau mati akan segera diganti dengan yang baru. Masalahnya adalah, radikal bebas seringkali mennciderai sel dengan merusak struktur DNA-nya. Nah inilah yang menjadi benih-benih penyakit.
Bila DNA sebuah sel berubah, maka sel itu dibilang telah mengalami mutasi. Ia akan tumbuh secara abnormal dan bereproduksi secara abnormal pula .... dan juga secara lebih cepat.

Fungsi sel yang normal membentuk radikal bebas dalam persentase yang kecil. Seperti halnya sebuah mesin yang mengeluarkan asap pembuangan. Namun radikal bebas ini sebetulnya secara umum bukanlah suatu masalah yang besar. Mereka ada di bawah kontrol antioksidan yang dibentuk oleh tubuh secara alami.

Toksin yang datang dari luar, khususnya asap rokok dan polusi udara, merupakan pemicu radikal bebas. Asap rokok merupakan sumber radikal bebas yang sangat besar. Pada dasarnya, makanan kita dan juga air bisa membawa radikal bebas dalam bentuk pestisida dan racun-racun lain. Meminum alkohol dalam jumlah besar juga memicu pembentukan radikal bebas yang cukup besar.  

Radikal bebas memicu terjadinya chain reaction yang bersifat merusak dan inilah inti dari permasalahannya. Blumberg melanjutkan bahwa radikal bebas berbahaya karena mereka tidak hanya merusak satu molekul, namun karena satu radikal bebas dapat membentuk suatu rangkaian chain reaction tersendiri. Bila satu radikal bebas mengoksidasi satu asam lemak, maka ia merubah asam lemak itu menjadi radikal bebas. Lalu kemudian ia merusak asam lemak lainnya dan seterusnya dalam tempo yang sangat cepat.
Serangan dari luar ini akan lebih kuat dari pertahanan tubuh alami untuk membendung radikal bebas ini. Lama kelamaan dengan adanya serangan yang terus menerus tanpa bisa dibendung oleh sistim pertahanan tubuh maka kerusakan-kerusakan yang ditimbulkan akan menjadi sarang bibit penyakit kronis seperti cance, penyakit jantung, penyakit Alzheimer, Parkinson dan Multiple Sclerosis (MS)
Kerusakan sel-sel kulit karena oksidasi yang disebabkan siar matahari yang berlebihan. Tetapi bila radikal bebas ada di salah satu organ dalam – contoh asbestos dalam paru-paru kita – maka ia akan merangsang terjadinya reaksi radikal bebas di dalam jaringan paru-paru. Asap rokok memiliki pemicu radikal bebas yang aktif. Oleh karenanya berhenti merokok merupakan langkah paling berarti untuk menjaga kesehatan.
Terjemahan: Bambang Irawan http://irawan-biz.yolasite.com/ 
Source: WebMD - http://www.webmd.com/food-recipes/features/how-antioxidants-work1

Artikel ANTIOKSIDAN DAN RADIKAL BEBAS ditulis dalam 3 bagian:

ANTIOKSIDAN DAN RADIKAL BEBAS – Bagian 2

JADIKAN ANTIOKSIDAN BAGIAN DARI DIET SEHARI-HARI

Sepotong apel berubah warna menjadi coklat. Ikan membusuk. Luka pada kulit berwarna merah dan meradang. Semua itu terjadi mengikuti sebuah proses normal yang kita sebut dengan oksidasi. Ini terjadi dalam semua sel di alam semesta ini, termasuk sel-sel dalam tubuh kita.

Untuk melindungi tubuh kita dari akibat buruk proses oksidasi, maka alam menyediakan ribuan macam antioksidan dengan jumlah yang berbeda-beda dalam berbagai buah-buahan, sayur-mayur, kacang-kacangan dan umbi-umbian. Bila tubuh memang harus disiapkan dengan pertahanan terbaik, terutama dalam lingkungan yang semakin terpolusi saat ini, maka antioksidan menjadi sangat penting bagi tubuh kita.

Di abad ke-21 ini orang membutuhkan semakin banyak antioksidan dalam diet sehari-hari untuk bisa mengatasi bahaya dari pemicu radikal bebas yang semakin banyak terdapat di sekeliling kita.

Berbagai racun pasti ada dalam lingkungan kita. Bila kita hidup di perkotaan maka kita akang menhirup udaranya yang penuh polusi. Beban oksidasi yang ditimpakan pada tubuh kita sekarang jauh lebih besar dibanding keadaan 200 tahun yang lalau. Ini adalah fakta kehidupan di jaman modern, sehingga wajib kita masukan dalam pertimbangan kita

Bila anda mengikuti anjuran USDA (Ditjen POM di sini) untuk memperbanyak asupan buah dan sayur mayur, ini berarti anda mengkompensasi racun di lingkungan hidup sekitar kita, karena tubuh kita saja tidak mungkin memproduksi antioksidan yang cukup untuk melawan racun-racun itu.

Apa sebetulnya yang dilakukan oleh antioksidan? Antioksidan bekerja untuk menghentikan kerusakan karena penyakit atau kelainan yang menyebabkan terjadinya chain reaction yang dipicu oleh radikal bebas. Setiap tipe antioksidan bekerja baik untuk mencegah terjadinya chain reaction maupun menghentikan chain reaction sesaat setelah dimulai.

TIPE-TIPE ANTIOKSIDAN

Vitamin C – peranan vitamin C adalah untuk mencegah terjadinya chain reaction sebelum dimulai. Vitamin C menangkap radikal bebas dan menetralisirnya.

Vitamin E – peranannya adalah memutuskan mata rantai dalam chain reaction di manapun ia berada.

Flavonoids – merupakan golongan antioksidan yang paling besar anggotanya. Para periset telah mengidentifikasi sekitar 5.000 jenis flavonoid dalam berbagai makanan.

Polifenol – merupakan golongan antioksidan yang lebih kecil. Para ahli sering menyebutnya dengan ‘fenol’. Istilah seperti phytonutrient dan phytochemical merupakan sebutan generik yang kadang-kadang digunakan oleh para periset untuk menggambarkan zat gizi dan zat kimia yang ada dalam tanaman.

Pengetahuan mengenai antioksidan sudah jelas, yakni bahwa tubuh kita membutuhkan suatu “Jaringan Pertahanan Antioksidan Alami”. Sebagaimana sebuah Negara yang membutuhkan sistim pertahanan militer, maka tubuh kita memerlukan prajurit di setiap organ dan sistim tubuh kita yang tak lain adalah ANTIOKSIDAN

CARA MENDAPATKAN KOMBINASI YANG TEPAT DARI BERBAGAI ANTIOKSIDAN

Tubuh membutuhkan satu kombinasi antara vitamin dan mineral, seperti vitamin A, C, E dan beta-karoten guna menetralisir serangan radikal bebas.

Dalam hal ini kita tidak bisa hanya mengandalkan beberapa jenis pangan untuk melakukan tugas ini. Kita tidak bisa, misalnya hanya mengandalkan 9 sajian brokoli per hari lalu mengharapkan masalah radikal bebas akan beres. Kita harus menyantap banyak jenis makanan lainnya. Tiap jenis makanan bekerja pada jaringan yang berbeda dan pada bagian-bagian tertentu dari berbagai sel tubuh.

Beberapa bahan makanan baik untuk menyingkirkan radikal bebas tertentu, sedangkan makanan lainnya cocok untuk melawan jenis radikal bebas yang lain. Jika anda mendapatkan jumlah yang pas dari beri berbagai macam antioksidan, maka bisa dibilang anda telah melakukan hal yang diperlukan untuk melindungi diri anda dari radikal bebas.  

Multivitamin dan suplemen vitamin dapat memberikan tambahan antioksidan bagi tubuh kita. Walaupun begitu ada beberapa suplemen dapat berbahaya bila diberikan dalam jumlah yang terlalu banyak, misalnya vitamin E. Buah-buahan, sayur mayur, biji-bijian, kacang-kacangan dan umbi-umbian mengandung kombinasi antioksidan yang kompleks yang di dalamnya terkandung kebaikan untuk menyantap berbagai variasi makanan sehat.

Para ahli terus menyelidiki misteri yang ada dalam buah-buahan dan sayur mayur, untuk mengidentifikasi kandungan antioksodan mereka. Quercetin, luteolin, hesperetin, catetchin, bahkan epigallocetechin merupakan beberapa bintang antioksidan yang telah berhasil ditemukan yang merupakan jenis flavonoids dalam makanan kita.

TEMUAN TERKINI

Belakangan ini ditemukan suatu antioksidan yang sangat kuat yaitu xanthones. Dan ternyata buah Indonesia yang kita kenal dengan MANGGIS (Mangosteen ternyata merupakan sumber xanthones yang paling utama. Namun sayang, xanthones ini bukan terdapat pada buahnya namun terkonsentrasi pada KULIT MANGGIS (pericarp). Untuk mendapatkan khasiat antioksidannya maka kulit manggis harus diolah dan diekstraksi kandungan xanthone-nya.


Suplemen yang sangat lengkap dengan berbagai antioksidan termasuk xanthones plus vitamin dan mineral yang berasal dari alam kini telah dikenal di seluruh dunia (termasuk Indonesia), yaitu dengan merek VeMMA Mangosteen Plus. Semua kebaikan antioksidan dapat ditemui dalam VeMMA. Mengapa anda tidak mencobanya dengan menghubungi link ini
http://irawan-biz.yolasite.com/
Source: WebMD - http://www.webmd.com/food-recipes/features/how-antioxidants-work1
Artikel ANTIOKSIDAN DAN RADIKAL BEBAS ditulis dalam 3 bagian:

ANTIOKSIDAN DAN RADIKAL BEBAS – Bagian 3

TOP 10 BAHAN MAKANAN ANTIOKSIDAN ALAMI

Untuk menentukan kekuatan suatu antioksidan digunakan suatu ukuran yaitu ORAC, singkatan dari Oxygen Radical Absorbance Capacity. ORAC ini merupakan suatu pengukuran ilmiah atas semua jenis antioksidan dalam makanan tertentu serta kemampuannya untuk digunakan secara efektif dalam tubuh kita.

Sejauh ini rating ORAC ini merupakan metode paling terukur untuk menentukan makanan mana yang mengandung kadar total antioksidan yang paling tinggi dengan kemanfaatan khasiatnya bagi manusia.

Penelitian sebelumnya menyimpulkan bahwa makanan dengan ORAC yang tinggi memberikan manfaat kesehatan yang signifikan seperti berkurangnya kerusakan sel pada sistim pernapasan dan kardiovaskular serta pencegahan terjadinya kehilangan
ingatan jangka panjang.

Makanan ini juga dapat mempertahankan kesehatan dan daya responsif sel-sel otak terhadap stimuli kimia. Menurut penelitian ORAC, agar antioksidan dapat memberikan manfaat bagi kesehatan maka dibutuhkan 3.000 – 5.000 unit ORAC yang harus ada di dalam makanan.

Berikut ini adalah daftar TOP 10 BAHAN MAKANAN ANTIOKSIDAN yang diikuti dengan rating ORAC untuk setiap 100 gram penyajian:

#
          Bahan makanan      ORAC Value
1          Prunes                      5.770
2          Raisins
                      2.830
3          Blackberries             2.036
4          Kale                         1.770
5          Strawberries             1.540
6          Spinach                    1.260
7          Raspberries              1.220
8          Brussels sprouts        980
9          Plums                        949
10        Broccoli florets          890

Source: http://www.vitasouth.com/pages/Top-10-Natural-Sources-for-Powerful-Antioxidants.html

THE MOST POWERFUL ANTIOXIDANT SUPPLEMENT

Selain buah-buahan dan sayur mayur terdapa
t beberapa suplemen cair (liquid supplements) yang beredar di pasaran, antara lain: VeMMA, Thai-Go, Mango*xan, XanGo, Naturally Thai Mangosteen. Perbandingan ORAC Value dari merek-merek suplemen antioksidan tersebut dilakukan oleh penelitian laboratorium yang independen dan memberikan sebagai terlihat dalam diagram di bawah ini
Untuk memperoleh manfaat VeMMA sebagai antioxidant paling powerful saat ini klik: http://irawan-biz.yolasite.com/


Artikel ANTIOKSIDAN DAN RADIKAL BEBAS ditulis dalam 3 bagian:

Monday, September 10, 2012

MULTIPLE SCLEROSIS

Yang Perlu Diketahui Mengenai Multiple Sclerosis (MS)


Multiple Sclerosis (MS) adalah suatu penyakit autoimun yang terjadi pada otak dan dan sumsum tulang belakang (susunan saraf pusat) di mana serabut saraf mengalami demyelinisasi)
PENYEBAB, KEJADIAN DAN FAKTOR RESIKO
Multiple Sclerosis (MS) lebih banyak menghinggapi wanita dibanding pria. Kelainan ini biasanya didiagnosa antara umur 20 -40 tahun, namun dapat terjadi pada semua umur.
MS disebabkan oleh kerusakan yang terjadi pada lapisan myelin, yaitu lapisan pelindung yang menyelimuti sel-sel saraf. Bila lapisan myelin ini rusak maka signal-signal saraf akan melambat bahkan bisa berhenti.
Kerusakan saraf ini disebabkan oleh peradangan. Peradangan ini terjadi bila sel-sel kekebalan tubuh kita sendiri menyerang sistim saraf. Ini bisa terjadi sepanjang wilayah otak, saraf optik (mata) dan sumsum tulang belakang.
Penyebab pastinya mengapa hal ini terjadi belum diketahui. Pemikiran umum yang berkembang adalah adanya virus atau gen yang cacad, atau keduanya. Faktor lingkungan juga sedikit banyak memegang peranan.
Anda akan memiliki kemungkinan untuk mengidap MS bila ada riwayat keluarga yang menderita MS atau hidup di satu belahan dunia di mana MS sering dijumpai.



GEJALA-GEJALA
Gejala MS bervariasi tergantung lokasi kerusakan serta beratnya serangan yang berbeda. Lamanya serangan bisa berlangsung berhari-hari, minggu atau bulan. Serangan ini silih berganti dengan masa berkurangnya gejala atau tanpa gejala sama sekali (periode remisi).
Demam, mandi air panas, sinar matahari dan stres dapat memicu terjadinya atau memperburuk sebuah serangan.
Umumnya terjadi serangan balik (relapse), namun juga bisa terjadi suatu serangan semakin memburuk tanpa terjadinya periode remisi.
Karena kerusakan saraf bisa terjadi di bagian manapun dalam otak atau sumsum tulang belakang, maka penderita dengan MS bisa menunjukan gejala di berbagai bagian tubuh.
Gejala Otot
  • Kehilangan keseimbangan
  • Kejang otot
  • Hilang rasa atau sensasi abnormal di berbagai tempat
  • Kesulitan menggerakkan lengan dan kaki
  • Kesulitan berjalan
  • Masalah dalam keselarasan pergerakan dan membuat pergerakan kecil
  • Tremor (bergetar) pada salah satu atau kedua tangan atau kaki
Gejala Usus dan Kandung Kemih
  • Konstipasi (sulit buang air besar) dan kebocoran anus (stool leakage)
  • Kesulitan untuk memulai buang air kecil
  • Ingin sering buang air kecil
  • Kebelet buang air kecil
  • Kebocoran urin (ngompol, inkontinensia uretra)
Gejala Mata
  • Penglihatan ganda
  • Ketidak-nyamanan pada mata
  • Pergerakan mata cepat yang tidak bisa dikontrol
  • Kehilangan penglihatan (biasanya menimpa sebelah mata saja setiap serangan)
Mati Rasa, Rasa Gatal, atau Rasa Sakit
·         Rasa sakit di wajah/muka
·         Kejang otot yang terasa sangat sakit
·         Rasa gatal, geli, kesemutan atau terbakar pada tangan dan kaki
Gejala Otak dan Saraf Lainnya
  • Perhatian yang menurun, kesulitan mempertimbangkan sesuatu dan kehilangan ingatan
  • Hambatan dalam pemikiran dan penyelesaian masalah
  • Depresi dan perasaan sedih
  • Pusing dan gangguan keseimbangan
  • Kehilangan pendengaran
Gejala Seksualitas
  • Gangguan ereksi
  • Gangguan pengeluaran cairan vagina
Gejala Bicara dan Mengunyah
·         Kesultan berbicara atau memahami pembicaraan
·         Kesulitan mengunyah dan menelan
Rasa lelah merupakan gejala umum dan menyulitkan bila MS menyerang. Dan biasanya memburuk setalah siang hari.
TANDA TANDA DAN PEMERIKSAAN
Gejala-gejala MS dapat menyerupai gejala berbagai kelainan sistim saraf lainnya. Diagnosa MS ditegakkan dengan menyingkirkan kondisi lainnya.
Pasien dengan bentuk MS yang disebut ‘relapsing-remitting’ biasanya mempunyai riwayat paling sedikit 2 kali serangan yang dipisahkan oleh suatu periode dengan sedikit atau tanpa gejala.
Dokter atau ahli kesehatan mencurigai adanya MS bila terdapat penurunan fungsi di dua bagian yang berbeda pada Sususan Saraf Pusat (misalnya reflex yang abnormal) di dua waktu yang berbeda.
Suatu pemeriksaan saraf akan memperlihatkan adanya penurunan fungsi saraf di salah satu bagian tubuh tertentu atau bisa juga menyebar di berbagai bagian tubuh. Ini termasuk:
  • Refleks saraf yang abnormal
  • Menurunnya kemampuan untuk menggerakan bagian tubuh tertentu.
  • Menurunnya sensai perabaan (baal)
  • Hilangnya fungsi saraf lainnya
Pemerikasaan mata menunjukkan:
  • Respon abnormal pupil mata
  • Perubahan pada lapangan penglihatan atau pergerakan mata
  • Menurunnya ketajaman penglihatan
  • Adanya masalah pada bagian dalam bola mata
  • Pergerakan mata yang cepat bila mata digerakkan.
PEMERIKSAAN UNTUK MENDIAGNOSA MULTIPLE SCLEROSIS
  • Pungsi lumbar (lumbar punction, spinal tap) untuk memeriksa cairan cerebrospinal, termasuk CSF Oligoclonal Banding
  • MRI Scan otak dan sumsum tulang belakang untuk membantu diagnose dan memantau MS
  • Pemeriksaan fungsi-fungsi saraf (Evoked Potential Test)
PENGOBATAN
Saat ini belum ada obat untuk MS. Namun ada terapi yang dapat memperlambat perkembangan penyakit ini. Tujuan terapi ini adalah untuk mengkontrol gejala-gejala dan membantu mempertahankan kualitas hidup yang normal.
Pengobatan yang digunakan untuk memperlambat perkembangan MS yang didasarkan pada terapi jangka panjang meliputi:
  • Interferons (Avonex, Betaseron atau Rebif), glatiramer acetate (Copaxone), mitoxantrone (Novantrone), dan natalizumab (Tysabri)
  • Fingolimod (Gilenya)
  • Methotrexate, azathioprine (Imuran), intravenous immunoglobulin (IVIg) dan cyclophosphamide (Cytoxan) juga bisa digunakan bila obat-obatan di atas kurang mempan.
  • Steroid juga bisa digunakan untuk mengurangi beratnya serangan
Pengobatan untuk mengkontrol gejala-gejala meliputi:
  • Obat penghilang kejang otot seperti Lioresal (Baclofen), tizanidine (Zanaflex) atau benzodiazepine
  • Pengobatan cholinergic untuk mengurangi masalah buang air kecil
  • Anti-depresan untuk mengatasi gejala kejiwaan dan peri-laku
  • Amantadine untuk mengatasi kelelahan
HARAPAN PENYEMBUHAN (PROGNOSIS)
Kelanjutan MS bisa bermacam-macam hasilnya dan sulit untuk diperkirakan. Walaupun kelaianan ini bersifat kronis dan tidak dapat disembuhkan, harapan hidup (life expectancy) bisa normal atau hampir normal. Kebanyakan orang dengan MS dapat melanjutkan hidup dan melakukan fungsi dalam pekerjaannya dengan cacat  minimal paling sedikit untuk 20 tahun atau lebih. 
Dibawah ini adalah kelompok orang dengan prognosis yang baik:
  • Wanita
  • Orang usia muda (di bawah 30 tahun) saat MS ini mulai
  • Orang dengan serangan MS yang jarang
  • Orang dengan pola ‘relapsing-remitting’
  • Orang yang memiliki hanya sedikit penyakit pada pemeriksaan imaging
Derajat kecacadan atau ketidak-nyamanan tergantung pada:
  • Berapa seringnya terjadi serangan
  • Seberapa beratnya serangan yang terjadi
  • Bagian dari susunan saraf pusat yang terkena dampak serangan
Sebagian besar orang kembali kepada fungsi normal atau hampir normal antara dua serangan. Secara perlahan akan ada kehilangan fungsi yang semakin besar dengan semakin sedikit perbaikan antara dua serangan. Dengan lewatnya waktu banyak pasien memerlukan kursi roda untuk berpindah ke sana ke mari dan akan semakin mengalami kesulitan untuk keluar dari kursi rodanya.
Semoga bermanfaat.
Terjemahan: Bambang Irawan
Sumber: PubMed Helath – Multiple Sclerosis - http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmedhealth/PMH0001747/