Saturday, July 12, 2014

PENYAKIT-PENYAKIT YANG UMUMNYA DIDERITA PARA LANSIA

PENYAKIT-PENYAKIT YANG UMUMNYA DIDERITA PARA LANSIA

Penyakit dan kondisi paling umum apa yang diderita para lansia?

Masalah kesehatan di usia lanjut dapat menimpa sistim organ tubuh mana saja. Biasanya kondisi-kondisi ini merupakan akibat dari menurunnya fungsi atau degenerasi dari organ yang terkena.

Masalah kesehatan paling umum yang dialami para lansia berdasarkan sistim organ adalah sebagai berikut:

Muskuloskeletal: osteoarthritis (peradangan sendi karena penggunaan yang lama dan keausan), osteoporosis (pengroposan tulang), gout, mengecilnya otot, patah tulang.

Hormonal: Diabetes (hilangnya kontrol atas glucose), menopause, disfungsi kelenjar thyroid, hiperkolesterol, metabolsime yang secara umum melambat.

Neurologis: dementia (Alzheimer atau tipe lainnya), Parkinson's disease, stroke, berkurangnya penglihatan, gangguan pendengaran, gangguan keseimbangan.

Penglihatan: macular degenerationglaucomacataracts, penyakit mata yang berhubungan dengan diabetes dan hipertensi.

Penyakit Kardiovaskular: serangan jantung, congestive heart failure, detak jantung tidak teratur (atrial fibrillation), high blood pressure (hipertensi), atherosklerosis (pengerasan dan penyempitan pembuluh darah), peripheral vascular disease atau penyakit pembuluh darah tepi (berkurangnya aliran darah akibat penyempitan pembuluh-pembuluh darah).

Paru-paru: chronic obstructive pulmonary disease (COPD = Penyakit penyumbatan saluran paru yang kronis), berkurangnya volume paru-paru.

Ginjal: berkurangnya fungsi ginjal (penyakit ginjal) karena komplikasi diabetes dan hipertensi yang kronis.

Kulit dan rambut: hair loss (rambut rontok), dry skin (kulit kering_, gatal-gatal, infeksi kulit.

Cancer: prostat, usus besar, paru-paru, payudara, kulit, kandung kemih, ovarium (indung telur), otak, pancreas, dan lain-lain

Sistim sumsum tulang dan kekebalan: Hilangnya kemampuan untuk membentuk sel darah yang cukup (anemia, myelodisplasia).

Gastrointestinal: tukak lambung, divertikulosis (terbentuknya kantung-kantung kecil dalam dinding usus besar), radang usus besar atau kolitis karena infeksi atau kurangnya aliran darah, kesulitan menelan (dysphagia) , konstipasi, bowel incontinence (b.a.b yang tak bisa dikontrol), hemorrhoids.

Urinaria: urinary incontinence (ngompol), urinary urgency (rasa ingin b.a.k. terus), difficulty urinating (kesulitan kencing).

Mulut dan gigi: penyakit gusidry mouth (mulut kering), tanggalnya gigi-geligi, gigi palsu (dentures ) yang tidak pas/sesuai.

Infeksi: infeksi saluran kemih, pneumonia, infeksi kulit, shingles (herpes), infeksi usus besar (diverticulitiscolitis).

Psikiatris: depressionanxiety, gangguan tidur, insomnia.

Problem umum: fatigue (kelelahan, menurunnya keadaan umum, lupa, efek samping obat-obatan, berkurangya nafsu makan, berkurangnya berat badan, sering jatuh.

Semoga bermanfaat,

Wasallam, Mimuk Bambang Irawan

Jakarta, 12 Juli 2014

No comments:

Post a Comment